Belum Pernah Sebelumnya, Ratusan Tentara Israel Rontok dalam Sehari Pertempuran Ganas di Gaza
Perlawanan Hamas begitu sengit ke tentara Israel dalam salah satu hari paling mematikan dalam serangan darat yang dilakukan pasukan IDF
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Belum Pernah Sebelumnya, Ratusan Tentara Israel Rontok dalam Sehari Pertempuran Ganas di Gaza
TRIBUNNEWS.COM - Data yang dilansir tentara Israel (IDF) menunjukkan kalau pertempuran pada Minggu (7/1/2024) di Gaza menjadi satu di antara yang paling intensif selama pecahnya perang sejak 7 Oktober.
Perlawanan para milisi pembebasan Palestina di Gaza terhadap operasi militer IDF begitu sengit hari itu sehingga menimbulkan ratusan korban luka di pihak Israel.
"IDF melansir, ada sebanyak 103 tentara terluka dalam pertempuran hari Minggu melawan pejuang perlawanan Palestina di Jalur Gaza yang terkepung," tulis laporan media lokal.
Baca juga: Sersan IDF Kena Serangan Jantung Lihat Aksi Al-Qassam: Tentara Israel Kalah Telak di Gaza Selatan
Setidaknya dua dari mereka yang terluka berada dalam kondisi serius.
Menurut UN OCHA yang melaporkan statistik militer Israel, sejak dimulainya operasi darat di Gaza, 174 tentara IDF tewas dan 1.042 tentara terluka.
Sebelumnya, Bloomberg mencatat meningkatnya jumlah tentara Israel yang terluka akibat perang di Jalur Gaza, dan mengatakan bahwa hal tersebut “mewakili kerugian tersembunyi dari perang tersebut.”
“Jumlah korban cedera kemungkinan akan mencapai hampir 20.000 orang setelah mereka yang didiagnosis menderita gangguan stres pascatrauma dimasukkan,” ujar Edan Kleiman, presiden Organisasi Veteran Penyandang Disabilitas, mengatakan kepada Bloomberg.
Baca juga: Cemas Israel Lenyap, AS Bujuk Iran Pakai Utusan Agar Jangan Kobarkan Perang Besar di Kawasan
Belum Pernah Terjadi Sebelumnya
Kleiman menambahkan kalau kejadian di mana tentara IDF banyak yang rontok dalam satu hari pertempuran, belum pernah terjadi sebelumnya.
Hal lain yang menjadi perhatiannya adalah betapa pemerintah Israel dia nilai tidak memberikan perhatian serius terhadap tentara-tentara mereka yang terluka di medan perang.
“Kami belum pernah melihat begitu banyak korban luka seperti yang kita saksikan sekarang. Mereka yang terluka harus direhabilitasi, sementara pihak berwenang Israel tidak menyadari keseriusan situasi ini,”
Jumlah tentara Israel kemungkinan besar tidak dihitung dan beberapa surat kabar Israel melaporkan bahwa jumlah tentara yang terluka di Gaza beberapa kali lebih tinggi dari angka resmi.
Serbu Kompleks Hamas di Khan Younis
Setelah berminggu-minggu mendapat tekanan dari Amerika Serikat (AS) untuk meredakan serangan militernya, Israel mengatakan kalau pasukannya beralih dari peperangan besar-besaran ke mode yang lebih bertarget di Gaza utara, sambil mempertahankan pertempuran intensif di wilayah selatan, menurut laporan Reuters.
IDF menyatakan pasukannya telah membunuh sekitar 40 pejuang Palestina dan menyerbu kompleks Hamas dan terowongan sejak Senin di Khan Younis, kota utama di selatan.