Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Populer Internasional: Tewasnya 3 Putra Pemimpin Hamas - Israel Panic Buying Gara-gara Proksi Iran

Rangkuman berita populer internasional, di antaranya tewasnya 3 putra petinggi Hamas, Ismail Haniyeh.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Populer Internasional: Tewasnya 3 Putra Pemimpin Hamas - Israel Panic Buying Gara-gara Proksi Iran
Kolase Tribunnews
Rangkuman berita populer internasional, di antaranya tewasnya 3 putra petinggi Hamas, Ismail Haniyeh. 

"Kita tahu bahwa Iran sudah menyampaikan ancaman secara terang-terangan terhadap Israel," kata juru bicara Gedung Putih, John Kirby, pada hari Senin, (8/4/2024), dikutip dari Iran International.

Banyak pengamat menduga serangan Iran tidak akan dilakukan secara langsung.

Besar kemungkinan serangan itu akan dilancarkan lewat proksi-proksi Iran, misalnya Hizbullah dan Houthi.

BACA SELENGKAPNYA >>>

3. Sempat Tawarkan Bantuan ke Israel, Prancis Kini Berbalik Ancam Israel dengan Sanksi

Menteri Luar Negeri Prancis Stephane Sejourne mengatakan Israel harus ditekan atau barangkali dijatuhi sanksi agar negara Zionis itu bersedia membuka pintu perlintasan untuk keperluan penyaluran bantuan ke Jalur Gaza.

Adapun saat ini jumlah truk bantuan yang masuk di Gaza dilaporkan telah meningkat banyak.

"Harus ada alat pengaruh dan ada banyak alat, hingga sanksi agar mengizinkan bantuan kemanusiaan melewati titik pemeriksaan," kata Sejourne kepada RFI dan France 24 pada hari Selasa, (9/4/2024), dikutip dari The Times of Israel.

Berita Rekomendasi

"Prancis adalah salah satu negara pertama yang mengusulkan agar Uni Eropa menjatuhkan sanksi kepada pemukim Israel yang melakukan tindak kekerasan di Tepi Barat."

Sejourne menyebut negaranya bisa saja terus mengusulkan sanksi kepada Israel.

"Kami akan melanjutkannya jika diperlukan, demi membuka bantuan kemanusiaan."

Ancaman itu merupakan langkah dramatis yang diambil oleh Prancis.

Baca juga: Israel Mempertimbangkan Pembebasan Bersyarat 900 Tahanan Palestina Ditukar 40 Sandera Israel

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. Rusia Gunakan Senjata Kimia Melawan Pasukan Ukraina, Ciptakan Kepanikan sebelum Lancarkan Serangan

Rusia melancarkan serangan hariannya terhadap Ukraina dengan menggunakan senjata kimia terlarang, The Telegraph melaporkan.

Laporan tersebut, yang mengutip pasukan garis depan Ukraina, mengatakan pasukan Rusia menggunakan senjata kimia untuk menciptakan kepanikan sebelum melancarkan serangan terhadap posisi Ukraina.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas