Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

9.500 Warga Palestina Masih Berada dalam Tahanan Israel, Ini 3 Hal yang Perlu Diketahui

Perundingan gencatan senjata Israel-Hamas masih berlangsung. Di sisi lain, 9500 warga Palestina masih ditahan di penjara-penjara Israel.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in 9.500 Warga Palestina Masih Berada dalam Tahanan Israel, Ini 3 Hal yang Perlu Diketahui
Euro-Mediterranean Human Rights Monitor.
Ilustrasi tahanan Palestina 

Kematian mereka terkait dengan pemukulan yang mereka derita atau karena mereka tidak diberikan pengobatan, kata laporan itu.

Dalam banyak kasus, tahanan laki-laki dipaksa membuka pakaian dalam dan diborgol, terkadang ditutup matanya, dan dipukuli.

Juru bicara sistem penjara Israel mengatakan kepada media, termasuk New York Times, bahwa semua tahanan yang ditahan berada dalam tahanan secara sah dan hak asasi mereka telah ditegakkan.

Namun menurut berbagai laporan media, para tahanan Palestina mengatakan bahwa mereka tidak diberi perawatan medis saat ditahan.

“Saya masuk penjara dengan dua kaki, dan kembali dengan satu kaki,” kata Sufian Abu Salah, yang mengaku dipukuli oleh penjaga penjara, kepada Reuters.

“Saya mengalami peradangan di kaki saya, dan mereka (orang Israel) menolak membawa saya ke rumah sakit. Seminggu kemudian, peradangannya menyebar dan menjadi gangren.”

Tahanan lain mengklaim pelecehan itu terjadi tanpa alasan.

Berita Rekomendasi

“Setelah tanggal 7 Oktober, terjadi penyiksaan total,” kata seorang tahanan yang tidak mau disebutkan namanya kepada kantor berita Inggris.

“Mereka memukuli kami tanpa alasan; mereka menggeledah kami tanpa alasan. Bahkan jika kamu memandang seseorang dengan cara yang salah.”

Namun lagi-lagi, petugas penjara tidak mengakui soal kesalahan apa pun yang dilakukan anggota militer Israel.

“Kami tidak begitu paham dengan klaim yang dijelaskan,” demikian pernyataan yang disampaikan kepada BBC.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas