Kehilangan Banyak Personel di Gaza, Menteri Pertahanan Israel: IDF Butuh 10 Ribu Tentara Segera
Pasukan Israel membutuhkan 10.000 tentara lagi segera di tengah perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, kata Menteri Pertahanan Yoav Gallant
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Jika janji untuk melancarkan agresi besar-besaran terhadap Lebanon benar-benar terwujud, maka tekanan terhadap formasi militer Israel mungkin akan mencapai titik puncaknya.
Baca juga: 5 Situs di Israel Diserang Drone dan Roket Hizbullah, Termasuk Markas Besar Batalyon Sahel
Pasalnya, beberapa di antaranya masih berantakan, termasuk unit-unit khusus dan Brigade penting yang melakukan serangan besar-besaran.
Tuntutan peningkatan jumlah rekrutmen terjadi meskipun faktanya militer Israel telah memobilisasi ratusan ribu tentara cadangan untuk bertugas.
Bulan Berdarah bagi Israel
Israel selama ini tidak mengungkapkan jumlah sebenarnya kerugian di ladang militer, baik di Jalur Gaza maupun perbatasan Lebanon.
Namun, bulan Juni 2024 diprediksi menjadi bulan berdarah bagi pasukan Israel.
Al Jazeera mengutip informasi resmi Israel mengenai jumlah pasukan yang terbunuh pada Juni, dan dalam kondisi apa mereka tewas.
Berikut beberapa informasi yang diungkapkan, sebagaimana diizinkan oleh militer Israel sendiri:
- 5 Juni: Seorang tentara tewas dalam serangan pesawat tak berawak Hizbullah di pertemuan tentara di Harfaish.
- 6 Juni: Seorang tentara tewas dalam bentrokan bersenjata di belakang garis depan di Rafah.
- 8 Juni: Seorang petugas di Unit Khusus Al-Yamam terbunuh dalam operasi untuk mengambil empat tawanan dari daerah Nuseirat di Gaza tengah. (272 warga Palestina tewas dan hampir 800 orang terluka dalam serangan Israel.)
- 10 Juni: Empat tentara tewas dalam penyergapan di sebuah bangunan jebakan di pusat Rafah.
- 15 Juni: Delapan tentara tewas dalam pemboman pengangkut pasukan di Rafah. Dua tentara tewas akibat ledakan alat peledak di sebuah tank di Jalur Gaza tengah, dan seorang tentara tewas akibat luka yang dideritanya dalam pemboman sebuah bangunan jebakan di Rafah pada 10 Juni.
- 16 Juni: Seorang tentara tewas dalam pertempuran di Rafah.
- 21 Juni: Dua tentara tewas akibat tembakan mortir di Gaza tengah.
- 22 Juni: Seorang pemukim tewas dalam serangan penembakan di Qalqilya di Tepi Barat.
- 22 Juni: Seorang tentara tewas dalam pertempuran di Rafah.
- 27 Juni: Komandan unit penembak jitu Brigade Kfir terbunuh oleh alat peledak di Jenin.
- 28 Juni: Seorang tentara ditembak mati oleh penembak jitu Palestina di pertempuran Rafah.
- 29 Juni: Dua tentara tewas dalam pertempuran di lingkungan Shejaiya di timur Kota Gaza.
(oln/memo/*)