Usai Akui Gagal Lindungi Trump, Direktur Secret Service Didesak Mundur dari Jabatan
Anggota Parlemen Demokrat dan Republik meminta Direktur Secret Service AS untuk mengundurkan diri dari jabatannya.
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Tiara Shelavie
Setelah sidang digelar, tokoh ternama dari Partai Republik dan Demokrat di komite tersebut yaitu James Comer dan Jamie Raskin mengirim surat kepada Cheatle.
Dalam surat tersebut, mereka meminta Cheatle segera mengundurkan diri dari jabatannya.
Mereka menuduh Cheatle tidak menjalankan tugasnya dengan baik.
"Di tengah pemilihan presiden, Komite dan rakyat Amerika menuntut akuntabilitas dan transparansi kelembagaan yang serius yang tidak Anda berikan," kata surat itu, dikutip dari BBC.
Surat itu juga menjelaskan bahwa dengan Cheatle mengundurkan diri, maka kejadian ini tidak lagi terulang.
"Kami meminta Anda untuk mengundurkan diri sebagai Direktur sebagai langkah pertama agar pimpinan baru dapat segera mengatasi krisis ini dan membangun kembali kepercayaan Kongres dan rakyat Amerika yang benar-benar peduli," dalam surat itu.
Namun Cheatle menepis seruan tersebut.
Dengan penuh percaya diri, Cheatle mengaku dirinya adalah satu-satunya pemimpin terbaik untuk Secret Service.
"Saya adalah orang terbaik untuk memimpin Secret Service saat ini," kata Cheatle.
Legislator Kecewa dengan Jawaban Cheatle
Dalam persidangan, Cheatle menjawab pertanyaan secara langsung.
Namun ada beberapa pertanyaan yang tidak dijawab oleh Cheatle.
"Anda diminta memberikan jawaban, tetapi, Bu, Anda tidak melakukannya," kata Ketua Komite Pengawas, Comer.
Tindakan Cheatle ini membuat para legislator kecewa.
"Rakyat Amerika punya pertanyaan, dan mereka berhak mendapat jawaban," tambahnya.