Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Israel Dikepung Perlawanan: Drone Hizbullah Tembus 30 Km, Rudal Houthi 15 Menit Hantam Tel Aviv

Drone Hizbullah dari Lebanon menembus lebih dari 30 kilometer ke wilayah udara Israel tanpa dicegat. Rudal Houthi hantam Tel Aviv dalam 15 menit

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Israel Dikepung Perlawanan: Drone Hizbullah Tembus 30 Km, Rudal Houthi 15 Menit Hantam Tel Aviv
anews/tangkap layar
Drone Hizbullah terbang sejauh 30 km ke wilayah udara Israel. 

Bersamaan dengan itu, media Israel telah merilis rekaman yang memperlihatkan rudal tersebut mendarat di wilayah Palestina yang diduduki setelah sistem anti-udara gagal mencegatnya.

Lebih lanjut, media Israel melaporkan bahwa rudal tersebut mendarat di area terbuka di sepanjang Rute 1, yang menghubungkan Tel Aviv dan al-Quds, dekat pemukiman Kfar Daniel.

Layanan ambulans Magen David Adom "Israel" melaporkan sembilan orang terluka saat mereka bergegas mencari tempat berlindung.

Dalam konteks terkait, media Israel mengonfirmasi bahwa 2.365.000 pemukim mengungsi ke tempat berlindung pagi ini akibat rudal tersebut.

Pada saat yang sama, pejabat Israel telah memperingatkan bahwa "situasi belum berakhir; Yaman telah menjanjikan kejutan lebih lanjut, bukan hanya satu."

Terpisah, Menteri Pertahanan Yaman dan Kepala Staf Umum di Sanaa mengeluarkan peringatan keras pada hari Sabtu kepada "musuh bangsa dan trio jahat Amerika, Inggris, dan Israel," yang menyatakan bahwa apa yang akan datang akan "lebih keras dan lebih parah daripada apa pun yang pernah mereka hadapi di masa lalu."

Dalam ucapan selamat atas peringatan hari lahir Nabi Muhammad (saw), Menteri Pertahanan Mayor Jenderal Mohammed Nasser Al-Atifi dan Mayor Jenderal Mohammed Al-Ghamari menekankan bahwa "musuh telah merasakan kekalahan di laut," dan apa yang terjadi di laut "tidak jauh berbeda dengan apa yang akan terjadi di darat."

Berita Rekomendasi

Kedua jenderal tersebut berjanji untuk mengubah tanggapan Yaman terhadap kejahatan pendudukan Israel yang menargetkan pelabuhan Hodeidah menjadi mimpi buruk bagi musuh yang mengancam keamanan mereka.

Yaman juga menggambarkan pesan mereka sebagai peringatan bagi "Israel," dengan menyatakan, "hari-hari mendatang penuh kejutan yang tidak akan diharapkan [musuh]" dan "tidak akan pernah bisa dibayangkan".

 

(oln/anews/*)

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas