Pemimpin Hizbullah Nasrallah: Serangan Pager dan Walkie Talkie di Lebanon Sudah Kelewatan
Pemimpin Hizbullah, Hasan Nasrallah mengecam serangan pager dan walkie talkie yang dilakukan Israel ada hari Selasa (17/9/2024) dan Rabu (18/9/2024).
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Febri Prasetyo
Israel mengonfirmasi bahwa mereka meluncurkan jet tempur ke Lebanon Selatan semalam.
Namun, Nasrallah mengatakan serangan Israel tidak akan membuat Hizbullah gentar dalam melawan mereka.
Hizbullah berjanji akan terus mendukung warga Gaza.
"Hizbullah akan terus mendukung warga Palestina di Gaza tidak peduli apa pun konsekuensinya, apa pun pengorbanannya, apa pun skenario yang akan terjadi," tegasnya, dikutip dari Al Jazeera.
Ledakan Pager
Pada gelombang ledakan pertama, tampak bahwa sejumlah kecil bahan peledak telah disembunyikan dalam ribuan pager yang dikirimkan ke Hizbullah dan diledakkan dari jarak jauh.
Pager tersebut meledak secara serentak di seluruh Lebanon.
Ledakan terjadi sekitar pukul 16.45 waktu setempat.
Ledakan berlangsung sekitar satu jam, dikutip dari Al Jazeera.
Pager yang terlibat dalam ledakan tersebut merupakan bagian dari pengiriman 1.000 perangkat yang baru-baru ini diimpor oleh kelompok tersebut, yang tampaknya telah dibobol di eksportir.
Pager adalah perangkat komunikasi kecil yang umum digunakan sebelum telepon seluler tersebar luas.
Perangkat tersebut menampilkan pesan teks pendek untuk pengguna, disampaikan melalui telepon melalui operator pusat.
Atas insiden ini, Hizbullah menganggap Israel sepenuhnya bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Hizbullah bersumpah akan membalas Israel atas ledakan pager ini.
"Israel pasti akan menerima hukuman yang setimpal atas agresi penuh dosa ini," dalam sebuah pernyataan Hizbullah.