Usai Serbu Kantor Al Jazeera, Pasukan Israel Mundur dari Ramallah Tepi Barat
Pasukan Israel mundur dari Ramallah sekitar tiga jam setelah mereka menyerbu kantor Al Jazeera di Tepi Barat.
Penulis: Nuryanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Hizbullah mengatakan pihaknya meluncurkan dua putaran rudal ke Pangkalan Udara Ramat David milik Israel di dekat Haifa.
Baca juga: 17 Perwira Pasukan Khusus Hizbullah Lenyap Sekali Tepuk, Israel: Unit Elite Radwan Mau Serbu Galilea
Hizbullah kemudian mengklaim serangan rudal dan roket lainnya terhadap lokasi perusahaan teknologi pertahanan Rafael.
Media Israel melaporkan, satu orang terluka dalam serangan yang menargetkan Ramat David, sementara tiga lainnya terluka di Kiryat Bialik dalam serangan berikutnya.
Militer Israel mengatakan Hizbullah meluncurkan 85 roket ke Haifa pagi ini dan beberapa proyektil mengenai sasaran.
Media Israel mengatakan roket tersebut menyebabkan kebakaran di Israel utara, merusak rumah-rumah di Kiryat Bialik.
Militer juga mengatakan pihaknya menyerang lebih banyak target Hizbullah di Lebanon dan akan terus meningkatkan serangan terhadap kelompok bersenjata tersebut.
Setidaknya 41.391 orang tewas dan 95.760 orang terluka dalam perang Israel di Gaza.
Di Israel, jumlah korban tewas dalam serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober sedikitnya 1.139 orang sementara lebih dari 200 orang ditawan.
(Tribunnews.com/Nuryanti)