Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pedagang Maut Rusia Dilaporkan Berupaya Jual Senjata ke Houthi, Sebagian Besar Berupa AK-74

Viktor Bout menjadi perantara penjualan senjata ke Houthi yang didukung Iran di Yaman, menurut The Wall Street Journal.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Pedagang Maut Rusia Dilaporkan Berupaya Jual Senjata ke Houthi, Sebagian Besar Berupa AK-74
Sergei Karpukhin / TASS
Viktor Bout. --- Dalam artikel mengulas tentang pedagang senjata Rusia, Viktor Bout, yang dijuluki "Merchant of Death" atau "Pedagang Maut," dilaporkan kembali ke bisnis perdagangan senjata. 

Houthi adalah sebuah gerakan Syiah Zaidi yang memerangi pemerintah Yaman, yang mayoritas Sunni, sejak tahun 2004.

Houthi kemudian mengambil alih Ibu Kota Yaman, Sanaa, pada September 2014 dan menguasai sebagian besar wilayah utara Yaman pada 2016.

Para pejabat pemerintah Yaman dan negara-negara Sunni telah berulang kali menuduh bahwa Iran dan kaki tangannya, Hizbullah, telah memberikan senjata, pelatihan, dan dukungan keuangan kepada Houthi.

Namun, para pejabat Iran dan Hizbullah membantah atau meremehkan klaim tersebut.

Sebagai bagian dari “Poros Perlawanan” yang didukung oleh Iran, Houthi telah mendukung Palestina sejak Hamas menyerang Israel.

Juru bicara militer Houthi, Yahya Saree, menyalahkan Israel atas ketidakstabilan di Timur Tengah, dan mengatakan bahwa lingkaran konflik di wilayah tersebut diperluas karena kejahatan yang terus berlanjut.

Kelompok Houthi akan terus melancarkan serangan sampai agresi Israel berhenti, ujarnya pada awal-awal perang.

Berita Rekomendasi

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas