Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Gaza Utara, Israel Mulai Jalankan 'Rencana Jenderal' yang Kontroversial, Pakar: Tak Masuk Akal

Rencana Jenderal meliputi pembersihan etnis Palestina di Gaza utara, pengepungan wilayah itu, dan penghentian masuknya bantuan kemanusiaan.

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Nuryanti
zoom-in Di Gaza Utara, Israel Mulai Jalankan 'Rencana Jenderal' yang Kontroversial, Pakar: Tak Masuk Akal
Mahmoud İssa/Anadolu Agency
Warga Palestina di Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza Utara mengungsi ke daerah lain dengan barang-barang yang dapat mereka bawa, menyusul serangan Israel terhadap kamp di Kota Gaza, Gaza pada tanggal 1 Oktober 2024 

“Saya pikir pemerintah membiarkan sandera dan mereka tidak peduli apakah mereka meninggal.”

Dia meyakini strategi Israel saat ini di Gaza merupakan bagian dari rencana besar Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk tetap berkuasa.

“Tak ada kaitannya dengan pertimbangan keamanan,” katanya.

David mengklaim Netanyahu ingin perang terus terjadi agar dia tidak diseret ke pengadilan karena sejumlah kasus yang membelitnya dan tanggung jawabnya atas serangan Hamas tanggal 7 Oktober 2023.

Sementara itu, Yavgil Lev, pakar di Universitas Terbuka di Israel, mengatakan Rencana Jenderal cacat secara moral.

Rencana itu menandakan adanya kekurangan dalam pemahaman mengenai bagaimana politik internasional dilakukan.

“Gagasan bahwa Gaza dapat diubah menjadi kamp konsentrasi sehingga setiap orang dalam setiap waktu dipindahkan menurut keinginan pihak Israel, dan semua ini akan bekerja, dan bahwa ketika kita menginginkan semua ini berhenti dan kemudian Gaza kembali normal. Ini sepenuhnya tidak masuk akal,” kata Levy.

Berita Rekomendasi

Levy menyebut peristiwa 7 Oktober seharusnya membuat Israel sadar bahwa tetap mengepung penduduk berjumlah jutaan adalah hal yang tidak mungkin.

(Tribunnews/Febri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas