Kasus Penipuan Online Meningkat di India, Tabungan Korban Terkadang Ludes
Ribuan warga India menjadi korban penipuan digital setiap harinya, yang terkadang menghabiskan seluruh tabungan mereka. Perempuan…
Perempuan di India lebih rentan menjadi korban penipuan, mengingat adanya kesenjangan digital yang signifikan. “Perempuan lebih jarang memiliki ponsel sendiri dan sering bergantung pada anggota keluarga untuk membantu mereka, sehingga kepercayaan diri mereka lebih rendah,” tambah Kashyap.
Selain itu, banyak pemuda terdidik di India yang tidak memiliki pekerjaan tetap sehingga lebih rentan tergoda melakukan penipuan. YouTuber Jim Browning, yang kerap membongkar aktivitas scam dari India, mengungkapkan bahwa pelaku penipuan sering kali adalah lulusan perguruan tinggi yang tidak memiliki pilihan lain.
“Sebagian besar pelaku mengatakan mereka tidak punya pilihan lain,” ujar Browning. “Saya pernah melihat CV mereka, dan banyak dari mereka adalah lulusan berpendidikan.”
Tantangan penegakan hukum
Kepolisian Delhi mengaku kesulitan dalam menangani lonjakan kasus penipuan ini. “Kami kewalahan dengan jumlah kasus yang masuk,” ujar seorang petugas yang tidak ingin disebutkan namanya.
“Kejahatan siber ini tidak seperti pencurian biasa. Tidak ada pelaku di lokasi kejadian, hanya nomor telepon dan rekening bank yang bisa dilacak,” jelas Arun Kumar Verma.
Keterbatasan sumber daya juga menghambat upaya penegakan hukum. “Masalah semakin sulit jika aliran uang keluar dari India, yang membuat pemulihan dana hampir tidak mungkin,” tambahnya.
Kini, penipuan investasi mulai meningkat dengan modus yang memanfaatkan keserakahan korban, terutama kalangan muda yang ingin cepat kaya.
Shatabdi Biswas, yang kini lebih waspada, mengatakan dirinya masih sering mendapat panggilan scam. “Kadang-kadang saya angkat telepon dan memarahi mereka, sebagai pelampiasan,” ujarnya. Kini, ia hanya menyimpan uang dalam jumlah minimal di rekening bank dan menginvestasikan sisanya agar tidak mudah diakses oleh penipu.
“Ini adalah pelajaran hidup yang sangat berharga,” tutupnya.