Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Setiap Kali Vladimir Putin Bicara Nuklir, Permintaan Bunker Antinuklir di AS Meningkat

Orang-orang kaya di Amerika Serikat mulai bangun bunker Anti-nuklir khawatir Perang Dunia III.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Setiap Kali Vladimir Putin Bicara Nuklir, Permintaan Bunker Antinuklir di AS Meningkat
Via Newsweek
Kubah eksterior Survival Condo salah satu bunker yang sedang dibangun di AS. /Foto: Proyek Survival Condo 

Hall mengatakan bahwa minat untuk memiliki bunker muncul  meningkat selama beberapa bulan terakhir terkait eskalasi konflik Ukraina-Rusia.

Kekhawatiran utama yang diungkapkan oleh calon klien, katanya, adalah "ketakutan Presiden Rusia Vladimir Putin akan meningkatkan perang dengan Ukraina dengan menggunakan senjata nuklir taktis."

Setiap Kali Putin Bicara Nuklir Permintaan Naik

Cory Hubbard adalah salah satu pemilik DEFCON Underground Mfg, sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam bunker bawah tanah dan tempat perlindungan bom untuk klien di seluruh Amerika.

Seperti Hall, Hubbard mengatakan bahwa minat terhadap perusahaan tersebut meningkat akibat perang Rusia-Ukraina.

 "Ketika perang Ukraina pertama kali dimulai, saya akan mengatakan volume panggilan meningkat beberapa [ratusan] persen," kata Hubbard kepada Newsweek.

Seraya menambahkan bahwa ada juga peningkatan permintaan yang nyata "setiap kali  Presiden Rusia Vladimir Putin menyebutkan sesuatu tentang nuklir."

Berita Rekomendasi

Bunker dan perlengkapan terkait bencana lainnya tidak hanya diperuntukkan untuk skenario kiamat.

Tapi juga  dibuat untuk mengantisipasi peristiwa cuaca ekstrem, pergolakan politik dalam negeri, atau pandemi lain yang mengguncang dunia.

Di samping perlindungan terhadap senjata nuklir Rusia, Hall mengatakan bahwa calon pelanggan Survival Condo juga termotivasi untuk mencari jasanya oleh kemungkinan adanya konflik antara Israel dan Iran.

Atau dampak dari ketegangan antara Tiongkok dan Taiwan, ketakutan terhadap terorisme domestik oleh "migran tak berdokumen," serta kemungkinan pandemi lain yang melanda negara tersebut.

Hall tengah mempersiapkan pembukaan fasilitas lain di Tescott, Kansas, yang menjanjikan perlindungan terhadap segala hal, mulai dari semburan matahari dan badai meteor hingga kerusuhan sipil dan pandemi yang mematikan.

Perusahaannya juga menawarkan desain bunker khusus bagi mereka yang menginginkan tempat perlindungan anti-nuklir, alih-alih fasilitas kondominium utama.

Dengan banderol harga jutaan, Hall mengakui bahwa tawaran mewah perusahaannya "tidak untuk semua orang,"

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas