Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Tidak Hanya Perempuan, Laki-Laki Perlu Vaksin HPV

Vaksin Human Papilloma Virus (HPV) secara medis dapat meminimalisir terjadinya risiko kanker serviks. 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
zoom-in Tidak Hanya Perempuan, Laki-Laki Perlu Vaksin HPV
NIKITA
Deteksi Lebih Awal, Waspadai 7 Tanda Gejala Kanker Serviks. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Vaksin Human Papilloma Virus (HPV) secara medis dapat meminimalisir terjadinya risiko kanker serviks

HPV merupakan virus yang dapat menyebabkan infeksi di permukaan kulit. Serta berpotensi menyebabkan kanker serviks

Infeksi virus ini ditandai pada tumbuhnya kutil pada kulit di berbagai area tubuh. Misalnya lengan, tungkai, mulut, serta area kelamin.

Di Indonesia sendiri, perempuan mulai dianjurkan untuk melakukan vaksin HPV sejak usia sembilan tahun hingga 26 tahun. 

Baca juga: Hasil Penelitian Jepang: Vaksinasi Kanker Serviks Kurangi Risiko Perkembangan Kelainan Pra-kanker

"Anak perempuan di atas 9 tahun setelah 26 tahun sebelum aktif melakukan hubungan seksual harus divaksin," ungkap dr Santi pada kanal YouTube Sonora FM, Dikutip oleh Tribunnews, Senin (29/6/2021). 

Namun nyatanya, vaksin HPV tidak hanya diberikan khusus untuk anak perempuan saja. Tapi juga harus diberikan pada laki-laki. 

Cinta Laura saat melakukan suntik HPV di talkshow ‘Perempuan Aktif dan Mandiri Tanpa Kanker Serviks’ di pameran foto #IamTrulyWoman di Plaza Indonesia, Rabu (13/3/2019).
Cinta Laura saat melakukan suntik HPV di talkshow ‘Perempuan Aktif dan Mandiri Tanpa Kanker Serviks’ di pameran foto #IamTrulyWoman di Plaza Indonesia, Rabu (13/3/2019). (Tribunnews.com/Apfia Tioconny Billy)
Berita Rekomendasi

"HPV tidak hanya menyebabkan kanker servis pada perempuan, tapi juga bisa menyebabkan kanker pada laki-laki. Hanya, tempatnya saja yang berbeda," katanya lagi.

Infeksi pada virus HPV tak hanya menyebabkan kanker serviks tetapi juga kanker anus, mulut, tenggorokan, dan penis. Selain itu juga dapat menyebabkan terjadinya penyakit menular seksual yaitu kondiloma akuminata.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas