Gejala dan Ciri-ciri Virus Hendra, Ini Penjelasan Kenapa Manusia Bisa Terinfeksi Virus Hendra
Simak inilah gejala atau ciri-ciri virus hendra, penyakit langka yang ditularkan dari kuda yang terinfeksi ke manusia.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Daryono
Bagaimana tepatnya ditularkan dari kelelawar ke kuda tidak diketahui.
Satu teori adalah bahwa kuda menelan rumput atau buah yang terkontaminasi dengan urin kelelawar yang terinfeksi, kotoran atau air liur.
Virus dalam cairan tubuh kuda (termasuk darah, urin, air liur atau cairan hidung) kemudian dapat ditularkan ke seseorang selama kontak dekat.
Untuk itu, pengenalan dini penyakit pada hewan inang perantara mungkin merupakan cara paling penting untuk membatasi kasus pada manusia kedepannya.
Infeksi virus Hendra dapat dicegah dengan menghindari kuda yang sakit atau mungkin terinfeksi HeV dan menggunakan alat pelindung diri yang sesuai saat kontak diperlukan, seperti dalam prosedur kedokteran hewan.
Lantas, bagaimana manusia bisa terinfeksi Virus Hendra?
Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman menyebutkan jika virus Hendra ini sebetulnya penyakit endemi yang berasal dari jenis kelelawar yang memakan buah-buahan.
"Dan di Australia khususnya menjadi satu temuan yang sudah lama ya 1990-an. Kenapa manusia bisa terpapar Hendra ini, karena kelelawar buah sering menginfeksi kuda," ungkapnya pada Tribunnews, Selasa (17/5/2022).
Kelelawar ini mencemari makanan yang dikonsumsi kuda, sehingga dapat menginfeksi kuda dan bersifat mematikan.
Menurut Dicky, 80 persen kuda yang terinfeksi biasanya mengalami kematian.
Manusia dalam kaitan ini bisa terinfeksi karena terpapar kotoran atau jaringan kuda yang terinfeksi virus HeV.
Pada manusia pun risiko kematian saat terpapar virus Hendra adalah sebesar 70 persen, dengan kata lain 7 dari 10 orang yang terkena virus ini dapat meninggal.
Gejala pada manusia biasanya berupa demam, batuk, nyeri tenggorokan dan hampir sama dengan penyakit flu.
"Lalu disertai dengan meningitis atau peradangan pada otak. Bila berkembang menyebabkan nyeri kepala hebat, demam tinggi dan mulai dari kejang sampai koma. Itu lah yang membuat virus Hendra bersifat fatal," katanya.
Sebetulnya kasus HeV pada manusia relatif sangat jarang.
Namun yang harus diingat adalah menjaga kebersihan diri, terutama bagi mereka yang berada di peternakan kuda.
(Tribunnews.com/Latifah/Yurika/Aisyah Nursyamsi)