Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Secara Global, CDC dan WHO Peringatkan 40 Juta Anak Berisiko Terkena Campak Karena Vaksinasi Rendah

CDC Amerika Serikat (AS) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) ada November lalu telah memperingatkan bahwa campak dapat menjadi 'ancaman

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Secara Global, CDC dan WHO Peringatkan 40 Juta Anak Berisiko Terkena Campak Karena Vaksinasi Rendah
SURYA/SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
IMUNISASI ANAK SEKOLAH - Siswa SD Negeri Kaliasin V Surabaya mengikuti pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS), Kamis (15/10/2020). Pemerintah Kota Surabaya menggelar Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) dengan program imunisasi Measles Rubella (MR) dan Human Papiloma Virus (HPV) untuk menjaga sistem kekebalan tubuh dari penyakit campak dan penyakit rahim. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, OHIO - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat (AS) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) ada November lalu telah memperingatkan bahwa campak dapat menjadi 'ancaman yang akan segera terjadi di setiap wilayah di dunia'.

Hal itu karena adapuluhan juta anak yang belum divaksinasi untuk penyakit tersebut.

Laporan tersebut dibuat saat wabah campak di Ohio, AS terus berkembang.

Dikutip dari laman Healthline, Rabu (7/12/2022), setidaknya 44 anak di Columbus Ohio telah terinfeksi campak dan 17 diantaranya telah dirawat di rumah sakit.

Ini menurut pejabat kesehatan dari Kesehatan Masyarakat Columbus.

Wabah tersebut telah meluas ke 17 sekolah dan pusat penitipan anak di wilayah itu.

Berita Rekomendasi

Wabah campak kali pertama dilaporkan pada 9 November lalu, saat empat kasus dikaitkan dengan fasilitas penitipan anak di Columbus.

"Semua anak yang terinfeksi wabah Ohio tidak divaksinasi," kata  Juru bicara Kesehatan Masyarakat Columbus mengkonfirmasi kepada Healthline.

Layanan Kesehatan Masyarakat Columbus telah meminta bantuan CDC dalam menyelidiki dan mengendalikan wabah tersebut.

"Secara keseluruhan, sangat disayangkan dan mengkhawatirkan saat kita melihat wabah campak pada 2022, karena campak sepenuhnya dapat dicegah," kata seorang Dokter Penyakit Menular di Nationwide Children’s Hospital di Columbus OH, Dr. Cristina Tomatis Souverbielle.

CDC dan WHO memperingatkan anak-anak yang berisiko terkena campak

Bulan ini CDC dan WHO mengeluarkan laporan bahwa 40 juta anak berisiko terkena campak secara global.

Baca juga: Resep Ramuan Alami untuk Mengobati Penyakit Cacar Air dan Campak

Mereka melaporkan bahwa pada tahun 2021, sekitar 25 juta anak melewatkan dosis pertama vaksin campak dan hampir 15 juta anak lainnya melewatkan dosis kedua vaksin.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas