Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Surat Al Qadr Ayat 1-5: Tulisan Arab, Latin, Terjemahan dalam Bahasa Indonesia, dan Tafsir Singkat

Berikut ini bacaan Surat Al Qadr Ayat 1-5: tulisan Arab, Latin, terjemahan bahasa Indonesia, dan tafsir singkat. Penjelasan tentang Lailatul Qadr.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Surat Al Qadr Ayat 1-5: Tulisan Arab, Latin, Terjemahan dalam Bahasa Indonesia, dan Tafsir Singkat
Net
Al Quran - Berikut ini bacaan Surat Al Qadr Ayat 1-5: tulisan Arab, Latin, terjemahan bahasa Indonesia, dan tafsir singkat. Penjelasan tentang Lailatul Qadr. 

Kemudian, Al Quran diturunkan berangsur-angsur dari langit dunia kepada Nabi Muhammad melalui perantara Malaikat Jibril selama 22 tahun, 2 bulan dan 22 hari.

Manusia sangat memerlukan Al-Qur'an sebagai pedoman yang menjelaskan sesuatu yang mereka ragukan dalam hal-hal yang berhubungan dengan soal-soal keagamaan atau masalah-masalah duniawi.

Al-Qur'an juga menerangkan kepada mereka kejadian manusia dan kejadian yang akan datang ketika datangnya hari kebangkitan.

Manusia memerlukan pegangan tersebut karena tanpa Al Quran mereka tidak dapat memahami prinsip-prinsip kemaslahatan yang sebenarnya untuk membentuk peraturan-peraturan dan undang-undang.

Manusia tidak dapat melepaskan diri dari agama dan petunjuk rohani yang menentukan ukuran dan nilai sesuatu setelah mengetahui secara ilmiah keadaan dan khasiat sesuatu.

2. Ayat 2:

Ungkapan Lailatul Qadr baru disebut oleh Al-Qur’an dalam ayat pertama surah ini sehingga Allah perlu menjelaskan artinya dan menggugah perhatian Nabi tentangnya.

Berita Rekomendasi

Kemudian, Allah menyatakan keutamaan Lailatul-Qadr yang tidak dapat diketahui oleh para ulama dan ilmuwan, bagaimanapun tingginya ilmu pengetahuan mereka.

Pengertian dan pengetahuan Nabi-Nya pun tidak sanggup menentukan kebesaran dan keutamaan malam itu.

Hanya Allah yang mengetahui segala hal yang gaib, yang menciptakan alam semesta, yang mewujudkannya dari tidak ada menjadi ada.

3. Ayat 3:

Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan tanpa malam qadar di dalamnya.


Ibadah pada malam itu mempunyai nilai yang sangat tinggi di mata Allah, lebih tinggi daripada ibadah selama seribu bulan.

Pada ayat ini, Allah menerangkan keutamaan Lailatul-Qadr sebagai malam yang memancarkan cahaya hidayah sebagai permulaan tasyri' yang diturunkan untuk kebahagiaan manusia.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas