Peluang KIB dan KKIR Dilebur, Gerindra: Jadi Sebuah Kekuatan Besar
Ia menyebut jika pihaknya terbuka melakukan komunikasi dengan siapapun sesuai pesan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono menyambut baik soal peluang Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) dilebur.
Budi mengatakan kedua koalisi tersebut akan menjadi sebuah kekuatan besar apabila dilebur.
"Kami percaya ini akan menjadi sebuah kekuatan besar yang mampu menjawab berbagai tantangan bangsa di masa yang akan datang," kata Budi kepada wartawan, Sabtu (11/2/2023).
Ia menyebut jika pihaknya terbuka melakukan komunikasi dengan siapapun sesuai pesan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Sesuai pesan Pak Prabowo Subianto, kami terbuka untuk menjalani komunikasi dengan semua partai politik demi persatuan dan kemajuan bangsa," ujarnya.
Baca juga: Airlangga Bertemu Cak Imin, Pengamat Nilai PKB Lebih Realistis Gabung KIB
Budi menuturkan jika PKB sudah berkoordinasi dengan Gerindra sebelum bertemu Golkar.
"Kami melihat ini adalah bagian dari ikhtiar sahabat-sahabat PKB untuk membuka komunikasi dan mengajak Golkar untuk berjuang bersama Gerindra dan PKB," ucapnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa Gerindra menyambut baik peluang Golkar dan KIB untuk bergabung memperkuat KIR.
"Kami akan sangat senang bila ini bisa terjadi karena Ini sesuai dengan semangat persatuan yang selalu diteladani oleh Pak Prabowo Subianto," ucapnya.
Seperti diketahui KIB saat ini terdiri dari tiga partai politik yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Sementara KKIR terdiri dari Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Wacana Peleburan
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengungkapkan peluang KIB dan KIR melebur menjadi sebuah koalisi baru.