3 Pesan Sabar Capres Ganjar Pranowo untuk Seluruh Pendukungnya
Ganjar menyampaikan tiga pesan sabar bagi para pendukunya, di antaranya soal sosok cawapres,masakampanye hingga bakal ada partai yang bergabung.
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Presiden (Capres) dari PDIP, Ganjar Pranowo meminta para pendukungnya untuk bersabar.
Pertama, sabar menanti siapa sosok cawapresnya yang hingga kini masih misterius.
Kedua pendukungnya diminta sabar menunggu waktu kampanye.
Ganjar Pranowo meminta pendukungnya terlebih dahulu menyatukan kekuatan.
Ketiga sabar karena bakal ada partai lain yang akan bergabung bersama partainya untuk pemenangan kontestasi Pilpres 2024.
Adapun saat ini PPP, Hanura dan Perindo telah ikut bersama PDIP menentukan sikap mendukung pendeklarasian Ganjar Pranowo calon presiden 2024 mendatang.
Ganjar Pranowo Klaim Bakal Ada Partai Lain Bergabung dengan PDIP
Calon Presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo mengklaim bakal ada partai lain yang akan bergabung bersama partainya untuk pemenangan kontestasi Pilpres 2024.
Adapun saat ini PPP, Hanura dan Perindo telah ikut bersama PDIP menentukan sikap mendukung pendeklarasian Ganjar Pranowo calon presiden 2024 mendatang.
"Untuk seluruh pendukung Ganjar Pranowo sabar. Sabar pertama belum ada pasangannya jadi jangan banyak tanya karena sebentar lagi berproses," kata Ganjar Pranowo dalam sambutannya pada acara gerakan relawan Ganjar Law and Development Center (GLDC) di Jakarta Selatan, Minggu (25/6/2023).
Kemudian Ganjar mengungkapkan bahwa bakal ada partai lain yang akan bergabung mendukungnya di Pilpres 2024.
"Sabar kedua banyak partai yang akan bekerjasama dan insyaallah kembali beberapa partai. Sabar yang ketiga ini belum kampanye karena ini belum kampanye maka sosialisasi kita harus menjaga etika itu," jelasnya.
Ganjar melanjutkan mengajak memilihnya nanti saja, karena belum saatnya kampanye.
"Kita konsolidasikan kekuatan ini siap-siap sambil mengedukasi ke publik," tuturnya.
Ganjar Pranowo Minta Pendukungnya Bersabar Terkait Sosok Cawapres
Calon Presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo meminta kepada seluruh pendukungnya untuk bersabar perihal pendampingnya di Pilpres 2024.
Adapun hal itu disampaikan Ganjar pada peresmian gerakan relawan Ganjar Law and Development Center (GLDC) di Jakarta Selatan, Minggu (25/6/2023).
"Untuk seluruh pendukung Ganjar Pranowo sabar. Sabar pertama belum ada pasangannya jadi jangan banyak tanya karena sebentar lagi berproses," kata Ganjar Pranowo.
Kemudian Ganjar juga mengingatkan para relawan untuk bersabar menunggu waktu resmi dari KPU untuk berkampanye.
Ia meminta pendukungnya untuk terlebih dahulu menyatukan kekuatan.
"Belum kampanye maka sosialisasi kita harus menjaga etika itu. Kita konsolidasikan kekuatan ini siap-siap sambil mengedukasi ke publik," jelasnya.
Ganjar juga mengapresiasi dukungan yang diberikan 1.000 lawyer dari relawan Ganjar Law and Development Center (GLDC) kepada dirinya.
"Bapak ibu terima kasih, saya terharu tadi dibisikan Mas Basara. Ini lawyer, hebat-hebat." kata Ganjar.
Ganjar juga mengungkapkan apresiasinya dengan relawan lawyer yang membuat acara merakyat bukan dilakukan di hotel berbintang.
"Lawyernya bersama dengan rakyat di gang sempit. Maka mudah-mudahan ini sudah pertanda bagaimana kita akan bersama mereka sampai nanti" tutupnya.
Ganjar Pranowo Sebut Belum Ada Kandidat Nama Baru untuk Bakal Cawapres
Calon Presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa saat ini belum ada kandidat nama baru pendampingnya di Pilpres 2024.
Diketahui Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani sebelumnya mengungkapkan bahwa ada wajah-wajah baru yang bisa mendampingi Ganjar Pranowo hadir pada acara puncak Bulan Bung Karno 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (24/6/2023).
"Sampai hari ini dari partai partainya belum ada yang mengusulkan. Kecuali beberapa yang kemarin, ada yang mengusulkan kepada Bu Mega, silahkan saja," kata Ganjar kepada awak media di Jakarta Selatan, Minggu (25/6/2023).
Ganjar melanjutkan maka sebaiknya partai-partai yang akan mengusulkan pendampingan untuk menyampaikan.
"Sehingga nanti kita akan bisa bicarakan. Kalau pakai perasaan kan tidak bisa. Sampaikan saja, nanti kalau sudah sampaikan kita akan diskusi, kita terbuka dan kemudian publik juga akan tahu siapa calonnya," jelasnya.
Baca juga: Ganjar Dikritik Hubungi Heru Budi dan Sekda DKI soal Keluhan Warga, Tsamara Amany Pasang Badan
Adapun sebelumnya Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani bersama Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto meninjau langsung persiapan atau gladi kotor acara puncak Bulan Bung Karno (BBK) 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, pada Kamis (22/6/2023).
Dikatakan Puan pada BBK 2023 bisa saja hadir bakal calon wakil presiden (Bacapres) yang nantinya akan berpasangan dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.
“Nanti bisa dilihat siapa saja yang hadir, saya enggak terlalu hafal juga undangan yang kemudian diundang. Bisa saja dari orang-orang kemudian nanti hadir merupakan bacawapres-bacawarpres dari bacapresnya PDI Perjuangan yang belum pernah saya sebutkan atau mungkin belum kelihatan. Karena disitulah kita akan melihat akan ada wajah-wajah baru atau wajah-wajah lama yang sudah kami cermati untuk bisa menjadi salah satau bacawapres PDIP,” ungkap Puan.
Sementara itu pada acara puncak BBK 2023 Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa terlihat menghadiri perayaan tersebut di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, pada Sabtu (24/6/2023).
Andika terlihat mengenakan batik berwarna merah saat hadir di acara PDI Perjuangan (PDIP) tersebut.
Dia datang bersama dua pengawalnya untuk mengikuti perayaan puncak bulan Bung Karno.
Terlebih, Ganjar dan Andika sempat terlihat kompak bersalam komando saat bertemu di sela-sela acara itu.
Sementara itu Sandiaga Uno yang digadang-gadang sebagai cawapres Ganjar tidak hadir di Senayan.
PDIP Ajak Golkar, PKB, dan PAN Kerja Sama Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
PDI Perjuangan (PDIP) mengajak Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) 2024.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan hal itu sesuai apa yang disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Monggo kalau mau bersama-sama, kita bisa bergandengan tangan dengan Golkar, PKB, dan PAN," kata Hasto seusai acara puncak peringatan Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu (24/6/2023).
Hasto menjelaskan PDIP membuka ruang untuk bekerja sama dengan partai politik (parpol) manapun.
Namun dosen Universitas Pertahanan (Unhan) ini menegaskan PDIP menghormati kedudukan dan kedaulatan setiap parpol.
"Tentu saja PDIP membuka ruang kerja sama, tetapi sebagaimana disampaikan Ibu Megawati, kami menghormati kedaulatan setiap partai apakah mau mengambil keputusan kerja sama dengan PDIP mengusung Pak Ganjar atau tidak," ujar Hasto.
Hanya saja, Hasto berharap kerjasama antar parpol di Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus dilanjutkan.
"Tetapi tentu saja kami berharap karena kita sama-sama mengusung Pemerintahan Presiden Jokowi, mari kita lanjutkan," ungkapnya.
Dalam acara puncak peringatan Bulan Bung Karno hadir Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Selain dia, terlihat pula Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid.
Golkar dan PAN hingga kini masih berada dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang belum memiliki capres untuk diusung.
Sementara PKB telah meneken kontrak kerja sama politik bersama Partai Gerindra di Pilpres 2024. (tribun network/thf/Tribunnews.com)