Anies dan Puan Bertemu di Tanah Suci, PKS: Merelaksasi Ketegangan Antar Pendukung
Pertemuan Anies Baswedan dan Puan Maharani di Tanah Suci bersejarah dan merelaksasi ketegangan antar pendukung.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara PKS, Muhammad Iqbal merespon soal bertemunya Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan dan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani di Tanah Suci.
Adapun pertemuan keduanya telah dibenarkan oleh Ketua DPP PDIP Said Abdullah. Menurut Said Abdullah keduanya bertemu seusai Puan Maharani melempar jumrah kedua dari Mina.
Iqbal mengatakan bahwa pertemuan Anies Baswedan danPuan Maharani di Tanah Suci bersejarah. Kemudian dikatakannya bahwa hal itu merelaksasi ketegangan antar pendukung.
"Baik untuk demokrasi, pertemuan yang bersejarah. Positif, bisa merelaksasi ketegangan antar pendukung," kata M Iqbal dikutip Minggu (2/7/2023).
Sementara itu sebelumnya Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakukani juga menyambut baik pertemuan antara Anies dan Puan di Tanah Suci.
"Kami tentu mengapresiasi dan menghormati silaturahmi antar elite seperti ini. Pertemuan dan silaturahmi antar elite di tahun politik adalah sesuatu yang positif yang memberi efek teduh dan sejuk," kata Kamhar dalam keterangannya, Jumat (30/6/2023).
Apalagi kata Kamhar silaturahmi antara Anies Baswedan dan Puan Maharani ini terjadi di Tanah Suci.
"Saat keduanya menjalankan ibadah haji. Kita menaruh harapan besar silaturahmi ini penuh keberkahan," jelasnya.
Baca juga: PKS Sebut Bertemunya Anies Baswedan dan Puan Maharani di Makkah Tak Pengaruhi Posisi Masing-masing
Kamhar melanjutkan bahwa bangsa Indonesia tak ingin mengulang kontestasi politik yang berlangsung dalam suasana yang panas dan rentan gesekan sosial seperti pada 2019 yang lalu.
"Silaturahmi antar elite seperti ini bisa menurunkan tensi politik dan mendinginkan suasana," tutupnya.