Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PKB Disebut Bakal Gelar Rapat Pleno di Surabaya Besok, Bakal Deklarasi Anies-Cak Imin?

Terbaru, DPP PKB disebut bakal menggelar rapat pleno pada Jumat (1/9/2023) besok.

Penulis: Reza Deni
Editor: Erik S
zoom-in PKB Disebut Bakal Gelar Rapat Pleno di Surabaya Besok, Bakal Deklarasi Anies-Cak Imin?
ISTIMEWA via TribunJabar
Isu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) merapat dan bergabung ke Koalisi NasDem dan Anies Baswedan masih terus berhembus.  

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Isu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) merapat dan bergabung ke Koalisi NasDem dan Anies Baswedan masih terus berhembus. 

Terbaru, DPP PKB disebut bakal menggelar rapat pleno pada Jumat (1/9/2023) besok.

Baca juga: Terkait Pasangan Anies-Cak Imin, Surya Paloh: Kemungkinan Ada Tapi Belum Formal, Tunggu 1-2 Hari




"PKB katanya akan melakukan rapat pleno DPP di Hotel Majapahit (Surabaya)," kata seorang sumber, Kamis (31/8/2023).

Saat ditanya soal adanya kemungkinan PKB mendeklarasikan Anies sebagai capres dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai cawapres, sumber tersebut mengaku belum mengetahui.

Soal rapat tersebut, sebelumnya Politisi Golkar  Dito Ariotedjo mengatakan bahwa dirinya sudah tahu soal isu PKB merapat ke Koalisi NasDem dan Anies Basweda.

"Masih simpang siur ya tadi baru saya kontakan dengan Pak Syaiful Huda (Wasekjen PKB) kata beliau lihat besok," kata Dito di Djakarta Theather, Jakarta, Kamis (31/8/2023).

BERITA TERKAIT

Dia mengatakan belum tahu soal apa yang terjadi besok.

"Kita tunggu resminya saja, kan kita di koalisi ada forum komunikasi jadi kita tunggu bagaimana sikap PKB dengan isu yang beredar," kata dia

Meski begitu, Menpora tersebut menilai isu PKB merapat ke Koalisi NasDem adalah hal yang biasa dalam politik.

"Mungkin namanya politik kan lempar isu kan enggak salah biar makin ramai," kata dia.

Baca juga: Tim 8 Buka Suara Soal Demokrat sebut Anies Baswedan Teken Kerja Sama dengan Cak Imin untuk Pilpres

Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya menganggap Partai NasDem telah melakukan pengkhianatan terhadap Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Sebab, Riefky menyebut NasDem telah melakukan kerja sama dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan menyetujui duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Pilpres 2024.

"Rentetan peristiwa yang terjadi merupakan bentuk pengkhianatan terhadap semangat perubahan, pengkhianatan terhadap piagam koalisi yang telah disepakati oleh ketiga parpol," kata Riefky dalam keterangannya, Kamis (31/8).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas