Partai Buruh Bakal Umumkan Pilihan Capres pada 9 Oktober 2023 di SUGBK, Ganjar atau Prabowo?
sebelum mengumumkan siapa capres yang akan dipilih, Iqbal mengatakan bahwa pihaknya akan terlebih dahulu menggelar rapat.
Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Buruh disebut bakal mengumumkan calon presiden (Capres) untuk Pemilu 2024 pada 9 Oktober 2023 mendatang di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Adapun hal itu diungkapkan Presiden Partai Buruh Said Iqbal yang menyebut bahwa nantinya sebanyak 150 ribu bakal menghadiri pengumuman capres tersebut.
"Nanti kita umumkan capresnya di Gelora Bung Karno. (Sebanyak) 150 ribu buruh dari seluruh Indonesia akan datang di Gelora Bung Karno, akan kita umumkan pada tanggal 9 Oktober (2023)," kata Iqbal dalam konferensi pers, Rabu (13/9/2023).
Baca juga: Cegah Polarisasi, Sekjen PKS Nilai Pilpres 2024 Sebaiknya Diikuti Tiga Pasangan Calon
Kendati demikian, sebelum mengumumkan siapa capres yang akan dipilih, Iqbal mengatakan bahwa pihaknya akan terlebih dahulu menggelar rapat.
Adapun dalam rapat itu nantinya akan digelar selama tujuh hari yakni 1 hingga 7 Oktober 2023 mendatang dan dipimpin oleh Sekjen Partai Buruh Ferri Nuzarli.
"Nanti tim akan rapat selama 7 hari, rekomendasi akan keluar, rapat 1-7 Oktober. lalu akhirnya rapat presidium pada tanggal 8-9 Oktober akan memutuskan 1 capres pilihan Partai Buruh dan 1 cawapres pilihan Partai Buruh," jelasnya.
Lebih lanjut, Iqbal mengklaim, nantinya sebanyak 6 hingga 10 juta kaum buruh bakal memberikan suaranya untuk capres dan cawapres yang telah dipilih tersebut.
"Partai Buruh berjanji setelah dilakukan mapping dengan seizin Tuhan, akan menyumbangkan suara 6,5 hingga 10 juta secara nasional," ujarnya.
"Mudah-mudahan itu bisa menambah suara capres yang dipilih oleh Partai Buruh," tambahnya.
Ada Nama Prabowo Subianto
Partai Buruh memunculkan nama Prabowo Subianto sebagai kandidat calon presiden (capres) yang akan didukung pada Pemilu 2024 mendatang.
Munculnya nama Prabowo itu usai Partai Buruh resmi tak mendukung Anies Baswedan sebagai capres di konstelasi politik lima tahunan tersebut lantaran dianggap tak amanah.
Baca juga: 2 Alasan Partai Buruh Putuskan Tak Bakal Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024
Presiden Partai Buruh, Said Iqbal mengatakan, adapun nama Prabowo bertengger diurutan teratas bersama Ganjar Pranowo sebagai kandidat yang didukung oleh partainya tersebut.
Prabowo dan Ganjar dikatakan Iqbal sama-sama mendapat dukungan dari organ pendiri dan struktur serikat buruh di 12 provinsi.
