Beda Reaksi Prabowo & Ganjar saat Ditanya Soal 2 Poros serta Peluang Mereka Berduet di Pilpres 2024
Apa reaksi Prabowo dan Ganjar saat ditanya soal kemungkinan mereka akan berpasangan di Pilpres 2024?
Penulis: Malvyandie Haryadi
Menurut Ganjar wacana isu hanya isu. "Kata siapa?" ujarnya usai menghadiri acara Silaturahmi dengan Para Pendeta di Hotel Grand Dafam, Surabaya, Jumat (22/9/2023).
Ganjar juga menganggap usulan Relawan Joko Widodo yang memasangkannya dengan Prabowo Subianto, hanyalah isu belaka.
Megawati setuju?
Megawati Soekarnoputri disebut tidak keberatan menerima wacana duet bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Hal ini disebut Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Ahmad Basarah.
Ia mengungkapkan, ada lima faktor yang menentukan terwujudnya wacana duet Ganjar-Prabowo ini.
Di antaranya, keputusan dari Megawati, Presiden Joko Widodo (Jokowi), Prabowo, Ganjar dan para ketua partai politik pendukung pemerintahan Jokowi.
"Kalau dilihat dari wacana Ganjar-Prabowo itu, menurut saya ada lima faktor determinan yang akan memutuskan apakah duet itu mungkin terjadi atau tidak."
"Pertama, faktor Ibu Megawati Soekarnoputri; kedua, Jokowi; ketiga Pak Prabowo, kemudian Ganjar dan faktor para ketua umum partai politik pendukung pemerintahan Indonesia maju," ujarnya, dikutip dari youTube KompasTV, Jumat (22/92/2023).
Menurut Basarah, berkaca dari pengalaman Mengawati hingga hubungan dengan Prabowo saat ini, Megawati berpeluang menerima duet dua bacapres itu.
"Dari kelima aktor tadi secara politis mereka masih sangat mungkin menyetujui duet Ganjar-Prabowo."
"Pertama dari sisi Megawati dia punya track record selama beberapa Pilpres selalau punya preferensi selalu menyandingkan tokoh nasionalis dan tokoh Islam dalam hal ini Nahdlatul Ulama (NU) atau purnawirawan TNI," katanya.
Basarah mengatakan, hubungan Megawati dengan Prabowo saat ini baik.
"Pak Prabowo sampai saat ini hubungannya juga baik dengan Ibu Megawati Soekarnoputri dan bahkan beberapa kali minta waktu untuk bertemu," kata Basarah.