Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hasil Survei Terbaru Indikator Ungkap Dampak Isu Politik Dinasti Terhadap Dukungan Capres-Cawapres

Survei Indikator Politik Indonesia terbaru mengungkap dampak isu politik dinasti terhadap dukungan calon presiden dan wakil presiden.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Hasil Survei Terbaru Indikator Ungkap Dampak Isu Politik Dinasti Terhadap Dukungan Capres-Cawapres
Kolase Tribunnews
Pasangan capres-cawapres 2024 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. 

"Ini polanya sama kayak tadi ya. Kalau setuju cenderung memilih Pak Prabowo (51,2%), kalau tidak setuju cenderung memilih Mas Anies (35,0%), dan Ganjar (37,4%)," kata dia.

Metodologi Penelitian

Populasi survei yang dilakukan pada 27 Oktober sampai 1 Novermber 2023 tersebut adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.

Jumlah sampel dalam survei sebanyak 1.220 orang.

Sampel berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional.

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1.220 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.

BERITA REKOMENDASI

Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check).

Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.

Respons NasDem

Anggota DPR RI Fraksi Nasdem Saan Mustopa memandang temuan survei tersebut harus menjadi catatan kelompok yang perhatian pada demokrasi.


Menurutnya, hal tersebut karena survei menunjukkan apa yang ramai dibincangkan di tingkat permukaan ternyata tidak berbanding lurus denhan respons masyarakat kebanyakan.

"Ini juga tentu buat semua pihak yang concern misalnya terhadap demokrasi, politik dinasti dari sisi negatif dan sebagainya, tentu ini juga harus menjadi catatan bahwa apa yang ramai di tingkat permukaan tidak berbanding lurus dengan respons masyarakat kebanyakan," kata dia.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas