Mahfud MD: Jangan Pilih Karena Dikasih Uang, Ambil Saja Karena Itu Rezeki
Jika diberi, lanjut Mahfud MD, uangnya diterima saja tapi memilih harus sesuai hati nurani.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Calon Wakil Presiden nomor urut tiga, Mahfud MD berpesan kepada warga agar tidak memilih paslon capres karena diberi uang.
Jika diberi, lanjut Mahfud MD, uangnya diterima saja tapi memilih harus sesuai hati nurani.
Pesan tersebut disampaikan Mahfud MD ketika berbicara tentang politik uang atau money politics di Pondok Pesantren Sirnamiskin, Kopo, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/12/2023).
Baca juga: Politikus PPP Optimistis Kunjungan Mahfud MD ke Ponpes Tasikmalaya Bisa Dongkrak Suara Pilpres 2024
"Jangan pilih karena dikasih uang atau money politics, ambil saja (jika dikasih uang) itu kan rejeki, apalagi disedekahkan lagi kepada orang lain," ujar Mahfud.
Memilih calon presiden dan wakil presiden seusai hari nurani, kata Mahfud, bakal menjadi pahala.
"Kalau ditekan oleh pejabat harus memilih ini (salah satu Paslon) iya kan saja, tapi pada saat memilih sesuai hati nurani, biar dapat dua pahala," ucapnya.
Mahfud mengataka bahwa saat memilih maka harus sesuai hati nurani.
Menurunya, kalau money politiknya diambil sendiri, maka itu dosa.
"Nanti kalau pas milih sesuai hati nurani itu pahala, jadi dosanya impas," ujarnya.
Sebelumnya, Mahfud MD kembali melakukan kampanye di Kota Bandung, Sabtu (16/12/2023).
Mahfud memulai agenda kampanyenya di Kota Bandung dengan mengunjungi pesantren di Sirnamiskin, Kopo, Kota Bandung.
Di sana, Mahfud berbicara tentang Pondok Pesantren sebagai tempat melahirkan bibit-bibit kader yang akan menjadi penerus bangsa Indonesia.
"Saya datang mengunjungi pesantren, dengan santri yang ribuan di sini Pondok Pesantren Sirnamiskin, kita berharap lahir bibit-bibit kader bangsa untuk membangun Indonesia berdasarkan demokrasi dan berwawasan syari'ah yang penuh kedamaian dan persaudaraan," ujar Mahfud.
Baca juga: Dengar Curhatan Organisasi Disabilitas, Mahfud MD Janji Beri Perhatian Lebih Kelompok Disabilitas
Selain itu, Mahfud juga mengatakan jika pondok pesantren ini pernah dikunjungi oleh sejumlah kiyai besar, termasuk pendiri Nahdlatul ulama (NU) almarhum Kiyai Hasyim Asy'ari.
"Kyai Hasyim Asy'ari pernah ke tempat ini, Kiyai Wahid Hasyim juga sering ke sini, Gus Dur juga waktu kecilnya ke sini. Jadi napak tilas, karena hari ini sedang haul Gus Dur, hari peringatan wafat, kalau di tradisi NU, maka tepat hari ini saya ke sini," katanya.
Setelah dari pesantren, Mahfud dijadwalkan bertemu dengan kader PPP dan makan siang di Jalan Pasir Koja, Kota Bandung dan dilanjutkan dengan agenda kunjungan ke Kabupaten Bandung Barat. (*)
Penulis: Nazmi Abdurrahman
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bahas Money Politic, Mahfud MD: Ambil Saja itu Rejeki, Tapi Pilih Sesuai Hari Nurani