Sandiaga Uno: Bukan Omon-omon, Kami Konkret Hadirkan Bazar Sembako Murah
Sandiaga Uno tegaskan slogan PPP yakni harga murah, kerja mudah dan hidup berkah tak hanya sekedar omongan, itu sejalan dengan visi misi Ganjar-Mahfud
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan slogan PPP, yakni harga murah, kerja mudah dan hidup berkah tak hanya sekedar omongan.
Slogan yang sejalan dengan visi dan misi Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD itu konkret dihadirkan PPP kepada masyarakat.
Hal itu bisa disaksikan dalam Sembako Murah yang digelar di GOR Baluran Situbondo, Karangasem, Patokan, Situbondo, Jawa Timur pada Jumat (12/1/2024).
Dalam bazar tersebut, Sandiaga menghadirkan ribuan paket sembako berisi beras, minyak goreng, gula dan bahan pokok lainnya itu kepada masyarakat seharga Rp 5.000 per paket.
"Kita tidak hanya bicara, kita tidak hanya omon-omon, tapi kita langsung konkret, jadi kita bicara harga murah, kita hadirkan bazar sembako murah," kata Sandiaga Uno, Jumat.
"Tentunya sesuai dengan apa yang diaspirasikan masyarakat, sangat konkret, dan ini sudah kita lakukan mulai dari Aceh sampai ke Papua mendapatkan sambutan yang sangat positif dari masyarakat," sambung dia.
Slogan selanjutnya adalah Kerja Mudah. Sandiaga mengatakan, direalisasikan lewat program P3 bagi UMKM, yakni Pelatihan, Pemasaran dan Permodalan.
Bersamaan dengan bazar sembako murah, pihaknya menggelar pelatihan UMKM. Para pelaku UMKM diberikan tips dan trik menjadi pengusaha sukses.
Baca juga: Jelang Debat Capres, Sandiaga Uno Pamer Komitmen Ganjar terhadap Geopolitik
Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno memberikan bantuan permodalan sebesar Rp 5 juta secara simbolis kepada para UMKM.
"Kalau kita bicara kerja mudah, UMKM lah yang menciptakan lapangan kerja. Makanya kita memberdayakan UMKM dengan bantuan modal usaha," ungkap Sandiaga Uno.
"Tadi ada dua anak muda, satu bisnis kriya, yaitu akrilik dan satu lagi bisnis membuat rumah-rumah joglo khas Situbondo yang bisa kita tawarkan ke desa-desa wisata yang jumlahnya hampir 6.000 di seluruh Indonesia. Ini konkret, langsung kita beri P3, Pelatihan Pemasaran dan Permodalan," pungkas dia.