Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pakar Politik Nilai Debat Capres Tadi Malam Seperti Paduan Suara

Padahal sejak penyampaian visi-misi, capres nomor urut 01 Anies Baswedan sempat menyoroti soal bantuan sosial (bansos).

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Pakar Politik Nilai Debat Capres Tadi Malam Seperti Paduan Suara
Tribunnews/JEPRIMA
Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran rakabuming Raka, nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD berfoto bersama dengan Pimpinan KPU usai mengikuti debat kelima Calon Presiden Pemilu 2024 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (4/2/2024). Debat kelima mengangkat tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan,sumber daya manusia dan inklusi. Tribunnews/Jeprima 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Guru Besar Komunikasi Politik Universitas Nasional (UNAS) Prof Lely Arrianie menilai sikap para capres pada debat kelima atau yang terakhir seakan menahan diri dan berhati-hati.

Menurut dia debat capres tadi malam tidak sesuai prediksi,




Baik Anies, Prabowo maupun Ganjar kompak tidak saling serang.

"Mengerem suasana hati, justru pertanyaan dan jawaban saling melengkapi. Prediksinya akan ofensif tapi ternyata defensif. Ini ada pola komunikasi yang berubah ketiganya," tutur Prof Lely saat berbincang dengan Tribun Network, Minggu (4/2/2024).

"Meskipun ada yang pancing-pancing tapi pihak lain menyesuaikan, merendam, lalu debat berlangsung sejuk dan adem," lanjut dia.

Padahal sejak penyampaian visi-misi, capres nomor urut 01 Anies Baswedan sempat menyoroti soal bantuan sosial (bansos).

BERITA TERKAIT

"Semuanya tidak ada terpancing. Padahal kalau itu terpancing ya bisa memunculkan lebih banyak gimmick bisa muncul," tutur Guru Besar Universitas Nasional ini.

Baca juga: Prabowo Minta Maaf ke Semua Capres-cawapres dan Berterimakasih ke Megawati dan Jokowi

Hal senada juga disampaikan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini.

Semua capres tampil menahan diri, datar dan landai.

"Adem anyem misalkan tapi disinggung internet, bansos, tapi semua menahan diri, karena tidak mau ada efek elektoral," ungkap Titi.

Ia mengatakan ketiga capres tampaknya ingin menjaga stigma diri hingga hari H pencoblosan.

Para capres tampak ingin menampilkan sisi terbaik mereka pada malam ini.

"Seperti bukan debat seperti paduan suara apakah saling menahan untuk menampilkan sisi terbaik mereka," ujar dia.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas