Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Pelajar Indonesia Nyoblos Pemilu 2024 di Luar Negeri, Taiwan, Belanda hingga Chicago

Serba-serbi kisah pelajar Indonesia yang mencoblos saat pemilihan umum (Pemilu) 2024, mahasiswa asal Belitung Timur nyoblos di Taiwan.

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Bobby Wiratama
zoom-in Cerita Pelajar Indonesia Nyoblos Pemilu 2024 di Luar Negeri, Taiwan, Belanda hingga Chicago
Kolase Tribunnews (Dokumentasi pribadi Edinnata-Naufal Dhifana)
Antrean masyarakat Indonesia di luar negeri yang ingin menggunakan hak pilihnya di TPS Taiwan (kiri). Naufal Dhifana Intan, mahasiswa Indonesia yang mengikuti pencoblosan Pemilu 2024 di Chicago, Amerika Serikat (kanan). 

TRIBUNNEWS.COM - Serba-serbi kisah pelajar Indonesia yang mencoblos saat pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Seperti yang dialami oleh Edwinnata Bustami, pelajar asal Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang baru pertama kalinya mencoblos di luar negeri.

Ia mencoblos di Taiwan, negara yang ditempati Edwinnata untuk mengenyam pendidikan S2.

Dikutip dari Posbelitung.co, Edwinata Bustami mengaku sangat senang karena ini pengalaman pertamanya.

Ia menceritakan, baru menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024 di Kota Taichung, kota kedua terbesar di Taiwan setelah Taipei.

Menurut Edwinata Bustami, antusias masyarakat Indonesia di sana cukup tinggi untuk mencoblos.

"Tadi TPS buka mulai pukul 08.00 waktu Taiwan hingga pukul 16.00 waktu Taiwan. Ada ribuan WNI yang melakukan pencoblosan di sini," kata Edwinnata kepada Posbelitung.co, Rabu (14/2/2024).

BERITA REKOMENDASI

Lebih lanjut, Edwinnata mengatakan, datang ke TPS sekitar pukul 14.00 waktu Taiwan.

Ia termasuk dalam DPT tambahan, sebelumnya ia sudah mengurus pindah memilih.

Sehingga, Edwinnata harus melakukan pendaftaran secara online untuk mendapatkan konfirmasi pencoblosannya.

Namun, ternyata bagi WNI yang melakukan registrasi online, tak perlu mengantre panjang karena tinggal memperlihatkan kode registrasi yang dikirimkan.

Baca juga: Golkar dan Gerindra Bersaing Ketat, Ini Perbandingan Perolehan Suara di Pemilu 2024 vs Pemilu 2019

"Kalau tidak registrasi online, antrenya panjang banget. Tadi Alhamdulillah hanya ada satu orang di depan saya," ucap Edwinnata.

Kisah 2 Mahasiswa asal Sulawesi Utara Nyoblos Pemilu 2024 di Belanda

Cerita pengalaman mencoblos di luar negeri juga dibagikan oleh mahasiswa Indonesia asal Sulawesi Utara, Rabu (14/2/2024).

Yakni Earlene Benedicta Rundengan dan Audrey Kartisha Mokobombang.

Earlene merupakan mahasiswa Master of Science Social, Health, and Organizational Psychology Utrecht University, berasal dari Kota Tomohon.

Sementara Audrey adalah mahasiswa Master of Public International Law on Human Rights Utrecht University asal Kotamobagu.

Audrey pun mengaku antusias ketika pencoblosan Pemilu 2024 di Den Haag, Belanda.

Begitu juga Earlene, yang menurutnya ini merupakan pemilu keduanya di luar negeri.

Menurutnya, ada ribuan warga negara Indonesia (WNI) bisa berkumpul dan merayakan pesta demokrasi.

"Ada juga bazaar dengan dagangan khas Indonesia yang membuat rasa rindu kepada tanah air terobati. Pemilu 2024 di Den Haag, Belanda, ini juga menjadi ajang silaturahmi para WNI," tutur Earlene.

Dua Mahasiswi asal Sulawesi Utara di Ultrecht University.
Dua Mahasiswi asal Sulawesi Utara di Ultrecht University. (HO/Tribun)

Meski demikian, pemilu Indonesia di luar negeri bukan tanpa tantangan.

Diketahui, WNI sering menghadapi tantangan memperoleh identitas guna verifikasi data sebagai pemilih.

Pasalnya, proses perpindahan TPS dari Indonesia ke Belanda memakan waktu cukup panjang.

Sehingga banyak diaspora yang enggan menjalani prosesnya.

Namun, secara umum masyarakat Indonesia di sana antusias mengikuti Pemilu 2024.

Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Den Haag pun berperan banyak untuk membantu WNI pindah TPS.

"Bahkan beberapa kali juga diperpanjang masa perpindahannya," ungkap Earlene.

Baca juga: Sempat Diundur karena Banjir, Pemilu di Demak Masih Belum Pasti Kapan Dilaksanakan

Cerita Mahasiswa Indonesia di Chicago, Amerika Serikat

Lantas, mahasiswa Indonesia yang mengikuti pemungutan suara luar negeri lainnya, yakni Naufal Dhifana Intan.

Ia merupakan mahasiswa di Chicago, Amerika Serikat.

Naufal Dhifana Intan meceritakan, masyarakat Indonesia di Chicago antusias mengikuti Pemilu 2024.

Seperti masyarakat yang mencoblos di Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) di Gedung KJRI Chicago.

"Antusiasme warga Indonesia untuk memberikan suaranya dimulai sejak pagi tersebut yang ditutup dengan pemilih terakhir di TPS pada pukul tepat 17.29 sore," kata Naufal kepada Tribun, Minggu (11/2/2024).

Naufal menjelaskan, pemilih yang datang ke TPS Chicago beragam.

Mulai dari anak muda (first voters), mahasiswa, hingga orang tua.

Pemilih tal hanya datang dari warga Indonesia yang tinggal di Chicago, tetapi juga dari daerah seperti Champaign ataupun Michigan, dan daerah lainnya.

Bahkan ada yang menempuh perjalanan semala 2-4 jam.

"Mereka rela untuk menempuh jarak jauh yang memakan waktu sekitar 2 sampai 4 jam demi memberikan hak suara mereka di TPS Chicago, tentu diiringi rasa peduli dan harapan untuk kemajuan Indonesia dalam 5 tahun ke depan," ucapnya.

Baca juga: Temuan Bawaslu di Pemilu 2024: Mobilisasi Pilihan Pemilih hingga Nyoblos Lebih dari 1 Kali

Naufal menyebut, antusiasme pemilih juga terasa di kalangan mahasiswa yang berbondong-bondong mendatangi TPS Chicago untuk memberikan suara.

Adapun pelaksanaan pemilu di TPS Chicago disebut cukup nyaman dan cepat.

Di mana peserta pemilu dibagikan goodie bag yang berisi merchandise pemilu, seperti hand sanitizer, pin, hingga pulpen.

Dalam goodie bag, peserta pemilu mendapat snacks berupa makanan khas Indonesia, seperti lemper ayam, pastel, hingga kue pukis.

Uniknya, peserta juga diberikan lip balm dengan logo pemilu.

Hal itu lantaran pemilu ini dilaksanakan pada musim dingin sehingga membuat bibir kering,

"Tidak hanya itu, peserta diberikan masker kain corak batik khas Indonesia. Begitu hangat dan kental budaya Indonesia yang membuat peserta pemilih pun semangat dalam berpartisipasi pada agenda 5 tahun sekali ini," cerita Naufal.

Diketahui, masyarakat Indonesia mengikuti pemungutan suara Pemilu 2024 pada Rabu (14/2/2024), kemarin.

Namun, diaspora Indonesia di beberapa negara ada sudah lebih dulu melakukan pencoblosan.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Kisah Dua Mahasiswa Asal Sulawesi Utara Ikut Nyoblos Pemilu 2024 Indonesia di Belanda dan PosBelitung.co dengan judul Kisah Edwinnata Bustami Pelajar Asal Belitung Timur Nyoblos Pemilu 2024 di Taiwan

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Wahyu Aji, PosBelitung.co/Rusaidah, TribunManado.co.id/Isvara Savitri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas