AHY Merasa Beruntung Gabung Prabowo, Klaim Banyak Hikmah Angkat Kaki dari Koalisi Anies
Putra Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku bersyukur telah bergabung dengan kubu Prabowo Subianto dan meninggalkan Koalisi Perubahan
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Garudea Prabawati
Bahkan secara tiba-tiba, Ketua Umum Surya Paloh memilih Muhaimin sebagai cawapres mendampingi Anies.
Hal itu yang membuat PKB akhirnya bergabung dengan koalisi perubahan.
Partai Demokrat pun yang merasa dikhianati kemudian hengkang dari Koalisi Perubahan dan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo-Gibran.
Ucapan AHY Dinilai Wajar
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR Jazuli Juwaini menganggap wajar jika AHY kini senang bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Sebab, saat ini Prabowo menang di Pilpres 2024 sebagaimana ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
"Wajar kalau Mas AHY senang bergabung dengan KIM karena capresnya menurut keputusan KPU menang, meskipun masih ada ruang gugatan di MK," ujar Jazuli, Minggu (24/3/2024).
Menurut Jazuli, setiap partai memiliki hak untuk memutuskan akan bergabung ke koalisi mana di Pilpres 2024.
Tentunya setiap partai akan memilih untuk bergabung ke koalisi yang membuat mereka nyaman.
Sebagian artikel telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul AHY Bersyukur Dikhianati, Waketum Nasdem: Jika Cari Kursi Menteri Memang Bukan di Koalisi Perubahan
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Wahyu Aji)(WartaKotalive.com/Rusna Djanur Buana)