3 Alasan PKS Ogah Usung Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Ahmad Syaikhu mengatakan bahwa kini Anies sudah menjadi tokoh nasional karena sudah berkontestasi menjadi capres pada pilpres 2024.
Editor: Muhammad Zulfikar
Syaikhu menganggap Anies kini sudah menjadi tokoh nasional karena statusnya yang pernah maju capres.
Menurutnya, kini saatnya Anies untuk mendukung kader PKS berkontestasi di level Pilkada Jakarta.
"Oleh karena itu mungkin kedepan kalau kemarin kami sudah berusaha mengusung pak Anies dan bekerja sekuat tenaga untuk memenangkan pak Anies sebagai capres, saya kira di pilkada ini saatnya pak Anies mendukung kader PKS untuk maju," tandas dia.
Baca juga: Profil Bakal Cagub Golkar di Pilkada 2024, Sosok Potensial untuk Pilgub DKI Hingga Sulawesi Utara
PKS Berencana Usung Sosok Ini Maju di Pilgub Jakarta
DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berencana mengusung kader senior mereka untuk maju dalam pemilihan gubernur (pilgub) Jakarta 2024.
Kader senior yang dimaksud adalah Mantan Presiden PKS yang kini menjabat Wakil Ketua Majelis Syura PKS Sohibul Iman.
Hal itu sekaligus mematahkan isu bahwa PKS akan kembali mengusung Anies Baswedan maju di Pilgub Jakarta.
Demikian diungkapkan Juru Bicara DPP PKS Ahmad Mabruri saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Senin (8/4/2024).
"PKS rencana akan majukan M Sohibul Iman mantan presiden PKS sebagai cagub DKI (Jakarta)," ungkap Mabruri.
Untuk itu, kata Mabruri, saat ini PKS sedang menggodok persiapan majunya Sohibul Iman di Pilgub Jakarta 2024.
"Sedang digodok persiapannya," ujarnya.
Untuk diketahui, beberapa nama memang disebut-sebut berpotensi maju pada Pilgub Jakarta 2024.
Selain Anies Baswedan, nama lain misalnya Ahmad Sahroni, Ahmed Zaki Iskandar dan Erwin Aksa turut meramaikan bursa bacagub Jakarta.
Nama-nama itu dimunculkan oleh beberapa partai politik.