Ucapkan Selamat, ALBAIK 2000 Yakin Prabowo-Gibran Mampu Bawa Indonesia Semakin Maju
Alumni Barisan Aktivis Intra Kampus (ALBAIK) 2000 mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang telah ditetapkan KPU.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alumni Barisan Aktivis Intra Kampus (ALBAIK) 2000 mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang telah ditetapkan sebagai Presiden-Wakil Presiden Terpilih 2024.
Ketua Umum ALBAIK 2000, Faisal Anwar, mengungkapkan bahwa semoga Prabowo-Gibran dapat melaksanakan amanah tersebut dengan bijaksana dan membawa kemakmuran, berkeadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Kami yakin dengan visi misi Prabowo dan Gibran dan dukungan dari seluruh elemen bangsa serta rakyat Indonesia, bangsa Indonesia akan semakin maju dan menjadi ‘game changer’ di kancah internasional,” ungkapnya kepada media, Jakarta, Rabu 24 April 2024.
Dengan kepemimpinan Prabowo-Gibran, Faisal menyampaikan, Indonesia akan menjadi bangsa yang lebih mendapat perhatian lagi dari seluruh bangsa di dunia.
“Kemenangan Prabowo-Gibran bukanlah akhir dari perjalanan, tetapi awal dari babak baru dalam membangun masyarakat yang lebih adil, inklusif dan demokratis,” ujarnya.
Oleh karena itu, Faisal mengatakan, Relawan ALBAIK 2000 sebagi salah satu bagian dari unsur masyarakat meneguhkan tekad untuk menjaga, mengawal dan mendukung kebijakan-kebijakan yang akan dilaksanakan oleh Prabowo-Gibran pada saat mulai memimpin bangsa Indonesia nanti.
“ALBAIK 2000 menghimbau dan sekaligus mengajak kepada seluruh aktivis dan alumni kampus untuk ikut terlibat dalam membangun dan berpartisipasi untuk pembangunan bangsa Indonesia lebih gemilang,” katanya.
Seperti diketahui, pada Rabu 24 April 2024 ini, KPU telah menetapkan pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih periode 2024-2029 dalam Pemilu 2024 dengan perolehan suara sebanyak 96.214.691 suara atau 58,59 persen.