Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PKS Ungkit Tak Dapat Jatah Wagub saat Dukung Anies pada Pilgub 2017: Masa Sekarang Gak Ada Lagi?

PKS mengungkit tak mendapat jatah wakil gubernur (wagub) saat mendukung Anies di Pilgub DKI 2017 lalu.

Penulis: Jayanti TriUtami
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in PKS Ungkit Tak Dapat Jatah Wagub saat Dukung Anies pada Pilgub 2017: Masa Sekarang Gak Ada Lagi?
Tribunnews.com/Rahmat W. Nugraha
Anies di Jakarta Selatan, Senin (17/6/2024). Terkini, PKS mengungkit tak mendapat jatah wakil gubernur (wagub) saat mendukung Anies di Pilgub DKI 2017 lalu. 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid (HNW) berharap kadernya menjadi calon wakil gubernur (cawagub) pendamping Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024 mendatang.

Harapan itu disampaikan HNW saat ditemui awak media di Kantor DPP PKS, Jakarta, Selasa (18/6/2024).

HNW menilai PKS layak mendapat jatah cawagub Anies, mengingat partainya menjadi pemenang Pileg DPRD Jakarta 2024 ini.

"Periode yang lalu, PKS telah mendukung Pak Anies cagub, cawagubnya enggak dari PKS loh. Masa sekarang enggak ada lagi," ujar HNW, Selasa.

HNW mengklaim PKS memiliki sejumlah kader yang berpotensi maju di Pilgub Jakarta.

Ia pun menyinggung nama Ketua DPW PKS Jakarta Khoiruddin, dan Anggota Majelis Syura PKS Sohibul Iman.

HNW menganggap dua nama tersebut layak menjadi cawagub pendamping Anies di Pilgub Jakarta mendatang.

Berita Rekomendasi

"Wagub sekali lagi, PKS masih menimbang dari internal dan di internal itu ada Sohibul Iman, Khoiruddin ada, termasuk mungkin tokoh-tokoh lain yang dicalonkan oleh PKS," paparnya.

Kendati demikian, HNW menegaskan PKS hingga kini masih mempertimbangkan nama Anies untuk diusung pada Pilkada Jakarta.

"Tentu belum disampaikan di sini ya, karena kita masih fokus kepada nama Pak Anies Baswedan yang sebagaimana yang disebutkan oleh DPW. Dan sampai hari ini posisinya masih demikian," kata HNW.

Anies Tak Perlu Tes Kelayakan

Baca juga: Suara PKB Tidak Cukup Usung Anies di Pilkada Jakarta, Berikut Hitung-hitungan Politiknya

Sementara itu, Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyebut Anies tidak perlu menjalani tes kelayakan untuk maju di Pilgub Jakarta 2024.

Syaikhu berujar, PKS sudah mengetahui kualitas Anies yang pernah berkontestasi di Pilpres 2024 lalu.

"Kita enggak buka uji kelayakan, fit and proper test gitu, enggak. Kita sudah tahu lah kualitas Pak Anies, sudah jadi calon presiden kok," ujar Syaikhu, dikutip dari Kompas.com, Selasa (18/6/2024).

Syaikhu berpendapat, kemampuan Anies dalam memimpin sudah teruji.

Karena itu, apabila Anies maju di Pilgub Jakarta 2024, PKS tak akan melakukan wawancara calon.

Ogah Bicara soal Pendamping di Pilgub Jakarta 2024

Anies enggan membahas sosok pendamping di Pilgub Jakarta 2024 mendatang.

Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu mengatakan, proses penyusunan partai politik yang mengusungnya di Pilgub Jakarta sedang berjalan.

"Saat ini lebih penting saya ngomongin soal Kampung Bayam dibandingkan soal wakil. Karena proses politik penyusunan partai-partai pengusung masih berjalan," kata Anies kepada awak media di Jakarta Selatan, Senin (17/6/2024).

Baca juga: Demokrat Tolak Wacana Duet Anies-Kaesang di Pilkada Jakarta 

Anies lantas menceritakan komunikasi partai politik yang bakal mengusungnya sebagai cawagub Jakarta.

Anies memastikan partai-partai politik pendukungnya sudah menjalin komunikasi.

"PKB kemarin ada deklarasi, terus sesudahnya saya bersilaturahmi. Kita tunggu saja, prosesnya mengalir saja," tegasnya.

(Tribunnews.com/Jayanti Tri Utami/Rizki Sandi Saputra/Rahmat Fajar Nugraha) (Kompas.com)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas