Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua DPR Doakan Korban Kecelakaan Maut Bintaro Sahid

Ketua DPR RI Marzuki Alie menyampaikan rasa belasungkawa kepada keluarga korban kecelakaan maut kereta jurusan

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Ketua DPR Doakan Korban Kecelakaan Maut Bintaro Sahid
/henry lopulalan
Ketua DPR Marzuki Alie 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ketua DPR RI Marzuki Alie menyampaikan rasa belasungkawa kepada keluarga korban kecelakaan maut KRL jurusan Tanah Abang-Serpong dengan Truk Tangki BBM.

Ia berharap para korban dan keluarga tabah menghadapi cobaan dan agar kejadian serupa tidak terjadi lagi kedepannya.

“Saya mendoakan agar para korban menjadi sahid karena semua penumpang yang menjadi korban tewas karena sedang melaksanakan kegiatan," kata Marzuki Alie Jakarta, Selasa (10/12/2013).

Marzuki menjelaskan pemerintah terus mengupayakan pembenahan sektor transportas umum. Namun diakuinya pembenahan harus terus dilakukan terutama mengedukasi kepada para pengguna jalan akan pentingnya mematuhi aturan-aturan di jalan.

“Memang masih ada kekurangan yang harus dibenahi dan menjadi tanggungjawab pemerintah. Kecelakaan itu apapun penyebabnya adalah  akibat kelalaian pengemudi kendaraan truk dan bukan salah kereta maupun masinisnya karena ada perlintasan dan dijaga tapi tetap saja menerobos,” jelasnya.

Untuk itu Politisi Demokrat itu meminta aparat kepolisian menyelidiki secara tuntas dan transparan penyebab kecelakaan yang merenggut korban jiwa. Ia melihat ada tiga kemungkinan yang bisa menjadi penyebab kecelakaan yaitu faktor kesengajaan, faktor kelalaian atau ketidakberdayaan akan kondisi jalan saat itu.

BERITA TERKAIT

“Masyarakat tentunya meminta pihak kepolisian secara cermat dan terbuka menyelidiki penyebab kecelakaan antara truk BBM dengan KRL itu," imbuhnya.

Marzuki khawatir bahwa penyebab kecelakaan adalah akibat faktor kesengajaan. Sebab, ia melihat posisi truk tanki BBM yang berada di tengah-tengah perlintasan ketika kereta yang lewat melaju melalui perlintasan tersebut. Terlebih menurutnya para supir kendaraan BBM atau yang membawa muatan-muatan berbahaya seharusnya menyadari resiko membawa kendaraan dengan muatan seperti itu lebih besar dari membawa kendaraan biasa.

Untuk mencegah kejadian tidak terulang, Marzuki pun meminta aparat kepolisian maupun jajaran menindak tegas para pengemudi terutama kendaraan umum maupun kendaraan pengangkut barang berbahaya yang membahayakan masyarakat lainnya.

"Saya juga masih kerap melihat supir kendaraan umum yang ugal-ugalan dan nampaknya juga masih dibawah umur.Tindak tegas dan cabut izin operasinya," ungkapnya.

Tags:
KRL
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas