Kecelakaan Saat Banjir, Polisi Cuma Temukan Usus dan Sandal Korban
Korban adalah Ahmad Rifai (18), warga Muara Baru RT 16/17 No.13 Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah kecelakaan parah terjadi saat banjir di kawasan Pluit Timur, Selasa (10/2/2015). Bahkan polisi tak menemukan tubuh korban secara utuh. Tapi hanya usus dan sandalnya.
Korban adalah Ahmad Rifai (18), warga Muara Baru RT 16/17 No.13 Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
Ahmad mengalami kecelakaan saat hendak menumpang truk di traffic light Pluit Timur.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Martinus Sitompul, mengatakan, ketika itu banjir sedang setinggi 60 sentimeter. Kemudian, Ahmad dan lima rekannya hendak menumpang truk untuk menembus banjir. Namun, saat hendak naik Ahmad terpeleset dan terlindas, lalu tewas.
"Kalau dari laporan petugas di lapangan, petugas hanya menemukan usus dan sandalnya saja," ucap Martinus kepada wartawan ketika ditemui di Balai Wartawan Polda Metro Jaya, Selasa (10/2/2015).
Makanya, kini polisi di lapangan sudah berkoordinasi dengan Polisi Air dan Udara untuk mencari mayat korban yang kemungkinan hilang bersama banjir.
Penulis: Theo Yonathan Simon Laturiuw