Kisah Gus Sholeh yang Ditolak Mentah-mentah oleh Ahok
Salah seorang ustaz dari Jakarta Timur, Gus Sholeh MZ, mengaku salut sekaligus kesal kepada calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.
Editor: Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah seorang ustaz dari Jakarta Timur, Gus Sholeh MZ, mengaku salut sekaligus kesal kepada calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Gus Sholeh lantas menceritakan pengalamannya selama berteman dengan Ahok.
Saat Ahok menjadi Bupati di Belitung Timur, Gus Sholeh pernah membawa tiga pengusaha dari Jakarta untuk meminta proyek di Belitung Timur kepada Ahok.
Namun, permintaan itu ditolak Ahok.
"Yang saya salut sekaligus kesal apa, saya tim sukses (waktu di Belitung), saya memenangkan Ahok, saya bawa tiga pengusaha dari Jakarta, minta proyek, ditolak sama Ahok," kata Gus Sholeh, di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (9/12/2016).
Oleh karena itu, Gus Sholeh berpesan kepada pendukung Ahok untuk tidak berharap mendapatkan proyek apabila Ahok kembali memimpin Ibu Kota.
Sebab, menurut dia, Ahok adalah orang yang lurus dalam memimpin.
"Jadi kalau kalian pendukung Ahok, jangan berharap proyek karena saya ini pernah melakukannya, tetapi ditolak," ujar Gus Sholeh terkekeh.
Kepada awak media, Gus Sholeh mengatakan, tiga pengusaha itu meminta tolong kepadanya karena tahu ia dekat dengan Ahok.
Gus Sholeh pernah bergabung dalam tim sukses Ahok pada Pilkada Belitung Timur 2007.
"Bukan saya yang minta proyek, saya kan ustaz. Ada teman-teman pengusaha karena tahu saya tim sukses Ahok, ngajak makan, Gus tolonglah. Ya sudah saya lillahi ta'ala saja datang ke situ. (Tapi) sama Ahok ditolak mentah-mentah," ujar Gus Sholeh. (Kompas.com/Robertus Belarminus)