Penembakan Misterius di Serpong, Korban Menyangka Kena Timpukan Batu, Ternyata Tembus Peluru
Terjadi penembakan misterius di bilangan Jalan Raya Serpong, Serpong Utara, Tangerang Selatan, tepatnya di dekat Rumah Sakit Islam Asshobirin.
Editor: Willem Jonata
Saat itu ia sedang mengendarai sepeda motor seorang diri mengarah ke kediaman saudaranya di bilangan Legok, Tangerang.
Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Muharram Wibisono Adipradono, mengonfirmasi penembakan tersebut.
Pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut dengan alat bukti dan keterangan saksi yang ada.
"Saat ini kita sedang lidik, mohon doanya ya. Kita akan kejar pelaku," ujar Muharram saat dikonfirmasi Minggu (9/8/2020).
Karyawan minimarket jadi korban
Kasus penembakan misterius yang belum terungkap ternyata memakan korban lebih dari satu orang.
Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, korban pertama yang diketahui adalah Wilibrodus Obe (25), seorang mahasiswa.
Obe ditembak seseorang tidak dikenal saat naik sepeda motor di bilangan Jalan Raya Serpong, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel), Minggu (19/7/2020).
Pelaku tidak terlihat, hanya pelurunya saja terasa dan letusan yang terdengar.
Korban penembakan misterius lainnya adalah Sunjaya, seorang karyawan minimarket.
Dihubungi TribunJakarta.com, Sunjaya menceritakan, saat itu, penembakan terjadi pada Minggu dini hari (28/6/2020).
Ia sedang melaju dibonceng temannya naik sepeda motor di bilangan Bundaran Alam Sutera, Serpong Utara, Tangsel.
Tiba-tiba terdengar suara ledakan seperti letusan ban, dan bagian punggungnya seperti terkena sesuatu.
"Kejadian di Bundaran Alam Sutera jam satu, tanggal 28 Juni. Waktu itu lagi main," ujar Sunjaya dihubungi TribunJakarta.com, Minggu (9/8/2020).