Polisi Periksa 7 Rekaman CCTV Terkait Kasus Penembakan Pengusaha di Kelapa Gading
Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pihak kepolisian telah mengumpulkan sebanyak 7 rekaman CCTV yang berada di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
"Dari kejadian ini, kami menganalisa korban mendapat empat tembakan yang ditembakkan dari belakang," kata Budhi di lokasi, Kamis sore.
Empat peluru yang ditembakkan pelaku bersarang di bagian belakang tubuh Sugianto.
Selain mengenai punggung, peluru juga ditembakkan ke kepala korban.
"Luka pengenaannya dari belakang. Ada di punggung dan kepala," jelas Budhi.
Baca: Seorang Pria Tewas Ditembak Orang Tak Dikenal di Ruko Kelapa Gading, Polisi Olah TKP
Adapun Sugianto tewas ditembak seorang tak dikenal siang tadi.
Warga setempat sempat mendengar ada bunyi tembakan sebanyak tiga kali sebelum akhirnya mendapati Sugianto tewas tergeletak di depan salah satu ruko.
Seperti diketahui, sejumlah warga mendengar tiga kali suara ledakan sebelum menemukan jenazah korban penembakan di Rumah Toko (Ruko) Royal Gading Square, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (13/8/2020) siang.
"Setelah ledakan ketiga, saya langsung keluar. Ternyata sudah ada yang tewas. Tapi saya tidak tahu itu siapa," kata Diah (27), seorang pekerja di Ruko Royal Gading Square, seperti dikutip Kompas.com dari Antara.
Diah mengaku, suara ledakan dan penemuan korban menggegerkan warga dan pekerja di sekitar ruko. Bahkan sebagian mendokumentasikan melalui kamera ponsel mereka.
Baca: Seorang Pria Ditemukan Tewas di Kawasan Ruko Royal Gading Jakarta Utara, Diduga Korban Penembakan
Sementara itu, seorang pedagang kopi di depan ruko, Tini mengaku kejadiannya sangat cepat dan terdengar suara tembakan tiga kali.
"Saya lagi ngaduk kopi tadi. Terus ada suara ledakan tiga kali," kata Tini.
Tini menganggap ledakan tersebut seperti ledakan ban pecah dari truk kontainer yang sering melintas.
Seorang pria tewas ditembak orang tidak dikenal di Ruko Royal Gading Square. Belum diketahui identitas korban yang tertembak.
Baca: 4 Fakta Penembakan Misterius di Tangerang, Motif Ingin Bubarkan Balap Liar, hingga Jadwal Beraksi
Aparat Kepolisian dari Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara telah memasang garis polisi di lokasi kejadian.