Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Curhat di Depan Anies, Pasien Sembuh Covid-19 Harus Bawa Surat Bebas Corona agar Diterima Masyarakat

Kesembuhannya dari Covid-19 tak serta merta menjadikannya langsung diterima kembali ke masyarakat, Satria harus membawa surat bebas Covid-19.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Curhat di Depan Anies, Pasien Sembuh Covid-19 Harus Bawa Surat Bebas Corona agar Diterima Masyarakat
TribunJakarta/Gerald Leonardo Agustino
Warga RW 01 Sunter Jaya, Satria Wicaksana (tengah) saat menunjukkan surat bebas Covid-19 di Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (1/9/2020). 

"Tanggal 20 (Agustus) kurang lebih, saya mengikuti rapid test di GOR Sunter, ternyata hasilnya positif. Saya diminta isolasi di rumah tiga hari," ucap Satria.

Baca: Positif Covid-19 Istri Wali Kota Depok Sebar Pesan : Pakai Masker, Jangan Sampai Diangkut Ambulans

Melanjutkan ceritanya, Satria mengaku bahwa dirinya harus melanjutkan isolasi mandiri di RS Darurat Wisma Atlet karena hasil swab test-nya dinyatakan positif Covid-19.

Satria pun mesti menjalani isolasi mandiri di rumah sakit darurat itu selama lebih kurang 12 sampai 14 hari sebelum akhirnya ia dinyatakan sembuh dari hasil swab test lanjutan.

"Sampai akhirnya kurang lebih sekitar 12-14 hari dirawat di Wisma Atlet, saya di-swab test, alhamdulillah negatif. Jadi akhirnya saya kembali ke masyarakat," jelas Satria.

Di balik cerita pengalamannya menjadi pasien positif Covid19, Satria mengaku menyesal pernah tidak mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

Ia menganggap, apa yang ia jalani setelah dinyatakan positif Covid-19 dan selama menjalani isolasi mandiri adalah ganjaran atas kelalaiannya tak mengikuti protokol kesehatan yang ada, terutama anjuran memakai masker.

"Kebetulan mungkin saya juga salah satu contoh anak muda yang lalai, yang tidak mengikuti aturan protokol kesehatan dari pemerintah," kata Satria.

Berita Rekomendasi

"Dibagikan masker juga tidak saya pakai, jadi mungkin pada akhirnya itu yang harus saya tanggung," sambungnya.

Baca: Bar Milik Artis Jepang Miyabi di Manila Tutup Akibat Covid-19

Satria berharap ke depannya masyarakat bisa lebih taat lagi mengikuti anjuran serta protokol kesehatan yang ada untuk menekan angka penyebaran Covid-19, terutama di wilayah DKI Jakarta.

Selain itu, Satria juga mengapresiasi adanya monumen peti mati di Danau Sunter yang bisa dijadikan pengingat kepada masyarakat bahwa bahaya Covid-19 masih mengintai.

"Mudah-mudahan dengan dipasangnya monumen seperti ini bisa lebih menyadarkan masyarakat lagi pak di sekitaran Danau Sunter khususnya di Sunter Jaya dan Sunter Agung, itu bisa mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Cerita Penyintas Covid-19 Harus Bawa Surat Bebas Corona saat Bepergian Agar Bisa Diterima Masyarakat

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas