Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Akses Rumah Ditembok, Melinda Harus Melewati Pagar Berduri Untuk Keluar Rumah

Pasalnya rumah mereka kini terhalang oleh tembok beton yang menghalangi akses dari rumahnya menuju ke luar.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Akses Rumah Ditembok, Melinda Harus Melewati Pagar Berduri Untuk Keluar Rumah
Andika Panduwinata/Wartakota
Rumahnya yang berlokasi di RT 04 / RW 03 Jalan Akasia, Kelurahan Tajur, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang dipagari beton. (Wartakotalive.com/Andika Panduwinata) 

Di rumah itu ada sekitar 7 orang. Melinda, suaminya, tiga orang anaknya, dan orang tua.

Saat memasuki rumah tersebut, Kholid dan Mulyani kesulitan. Pasalnya rumah saudaranya itu dipagari beton.

Dinding beton setinggi lebih dari dua meter. Panjangnya hingga 180 meter.

Di atasnya dipasangi kawat. Sehingga harus memanjat untuk masuk ke rumah Melinda.

"Ada cucu-cucu saya yang masih kecil di sini. Mereka tidak tau apa-apa, kenapa jadi korban," ujar Kholid tampak menangis saat dijumpai Warta Kota di Ciledug, Kota Tangerang, Minggu (14/3/2021).

Kholid menjelaskan, awalnya Munir membeli lahan ini pada lima tahun yang lalu. Munir membelinya kepada orang tua Ruli.

"Ruli ini yang bangun pager di depan rumah. Dia ngakunya itu lahan dia," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Kholid pun tak kuasa menahan sedih. Ia dari Cengkareng menyempatkan datang untuk melihat kondisi saudaranya itu.

"Saya berharap semoga ini cepat berakhir. Kalau ini terus menerus yang jadi korban ya anak-anak," kata Kholid. (Andika Panduwinata)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Nasib Malang Satu Keluarga di Ciledug, Rumahnya Terisolasi Tembok Beton, Pernah Diancam Pakai Golok

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas