Polisi Akan Pidanakan Pengendara yang Palsukan Surat Tes Swab Covid-19
Polisi Akan Tindak Pidana Pengendara yang Palsukan Surat Tes Swab Covid-19 saat Kembali ke Jakarta
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Adi Suhendi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya mendirikan dua pos pemeriksaan untuk memeriksa para pengendara yang hendak balik ke arah Jakarta setelah Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
Kedua pos pemeriksaan tersebut berada di jalur Arteri Bekasi-Karawang menuju Jakarta serta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 34 B.
Pada pos pemeriksaan ini petugas kepolisian melalukan tes swab antigen secara acak kepada para pengendara yang didapati tidak membawa surat bebas Covid-19.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, jika dalam praktiknya ditemukan pengemudi yang membawa surat rapid tes antigen palsu akan dilakukan penindakan.
Bahkan kata Fadil, saat ini pihaknya telah membentuk tim khusus untuk menindak pidana kepada pengendara yang didapati menyertakan surat swab palsu.
Baca juga: Jika Tes Antigen Reaktif, Pemudik Balik ke Jakarta akan Jalani Tes PCR & Isolasi di Wisma Atlet
"Pasti kami periksa, kami sudah membentuk tim untuk memeriksa apakah itu pemalsuan atau tidak, jika ada pemalsuan kita akan proses dengan tindak pidana pemalsuan surat," kata Fadil kepada awak media di pos pemeriksaan ruas jalan tol Jakarta-Cikampek KM 34, Minggu (16/5/2021).
Kendati begitu Fadil tidak menjelaskan secara detil tindak pidana atau sanksi yang diberikan pihaknya kepada pengendara yang menyalahgunakan surat swab antigen tersebut.
Baca juga: Kawal Pemudik Lewat Jalur Tikus dan Pasang Tarif Tinggi, Dua Warga Lumajang Diringkus Polisi
Adapun untuk operasi pos pemeriksaan yang didirikan ini kata mantan Kapolda Jawa Timur itu akan berlangsung sejak hari ini Minggu (16/5/2021) hingga 24 Mei mendatang.
Namun menurutnya, tidak menutup kemungkinan pos pemeriksaan itu akan diperpanjang hingga batas waktu yang belum ditentukan.
"Karena kami menyadari bersama larangan mudik akan selesai tanggal 18 nanti pasti jumlah orang yang kembali menuju Jakarta setelah itu akan meningkat, nah itu kita akan evaluasi terus setiap harinya," imbuhnya.
Sebelumnya, hingga siang ini Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, sudah sebanyak 110 orang pengendara yang ditest swab antigen pada pos pemeriksaan jalur Arteri Bekasi-Karawang menuju Jakarta.
Baca juga: Disuruh Putar Balik, Pemudik Teriak ke Polisi: Saya Satu Kompleks Sama Bupati
Dari hasil pemeriksaan, kata Fadil didapati dua orang reaktif Covid-19 setelah menjalani swab tes antigen secara acak.
"Di jalan raya Bekasi-Karawang sudah ada sekitar 110 (pengendara) yang dilakukan swab antigen, 2 orang positif yang ada di jalur arteri sampai saat ini yang dilakukan tes swab antigen," kata Fadil.
Lanjut Fadil, nantinya ke dua orang yang dinyatakan reaktif tersebut akan langsung dibawa ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet guna melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Tak hanya itu, kepada keluarga yang berada satu mobil di dalam orang yang reaktif tersebut juga akan dilakukan pemeriksaan lanjutan.
"Membawa yang bersangkutan ke Wisma Atlet untuk dilakukan tes PCR lalu jika hasilnya positif tim tracing akan melakukan langkah-langkah tracing kontak (keluarga) yang rapid," katanya.
Sedangkan di satu titik Pos Pemeriksaan yang berada di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek KM 34 pihak kepolisian belum mendapati pengendara yang dinyatakan reaktif Covid-19.
Di mana hingga pukul 12.00 WIB siang ini, sudah terdapat 304 orang yang dilakukan test swab antigen secara acak atau random sampling untuk pengendara yang didapati tidak membawa surat bebas Covid-19.
"Sampai saat ini yang dilakukan tes swab antigen di jalur tol cikampek kilometer 34 sampai saat ini belum ada yang reaktif," kata Fadil.