Pascakebakaran, Hari Ini Pelayanan RSUD Pasar Rebo Beroperasi Normal
Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Rebo kembali beroperasi normal usai kebakaran melanda pada Rabu (9/3/2022) sekitar pukul 22.47 WIB.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Rebo kembali beroperasi normal usai kebakaran melanda pada Rabu (9/3/2022) sekitar pukul 22.47 WIB.
Kebakaran yang terjadi di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) itu berhasil dipadamkan dini hari tadi.
Sebanyak 10 unit mobil damkar membantu memadamkan api di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta itu.
"Jam 3 sudah aktif kembali. Mulai hari ini layanan kembali normal," kata Humas RSUD Pasar Rebo, Unjuk Kita Merda saat dihubungi, Kamis (10/3/2022).
Baca juga: RSUD Pasar Rebo Kebakaran, 10 Unit Mobil Damkar Dikerahkan Padamkan Api
Baca juga: Bacok 3 Warga Depok, Keganasan Gangster T2CR Buat Kapolda Metro Geram, 8 Pelaku Tertangkap
Baca juga: Viral, Ibu Hamil di Bekasi Diadang 6 Begal, Diancam Celurit hingga Terjatuh Lalu Motor Dirampas
Unjuk menambahkan, penyebab kebakaran itu berasal dari baterai uninterruptible power supply (UPS) yang berada di ruang IGD.
Baterai UPS itu terbakar di ruangan penyimpanan cadangan daya yang otomatis digunakan pada saat listrik padam.
"Jadi awal percikan apinya tidak terlalu besar, bahkan tim kami sempat bantu memadamkan. Namun dampak dari asapnya yang banyak gitu harus dibantu damkar ," jelasnya.
Saat kebakaran terjadi sejumlah pasien yang tengah menerima perawatan di ruang IGD langsung dievakuasi.
Beberapa pasien langsung dievakuasi keluar ruangan agar tak terdampak asap dari kebakaran yang ditimbulkan.
"Langsung dievakuasi ke unit yang ada ruangan-ruangan kosong. Sekitar hanya 1,5 jam proses evakuasi berlangsung lalu kembali ke ruangannya," tutur Unjuk.
Sebelumnya, kebakaran melanda ruang UGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Insiden tersebut terjadi pada Rabu (9/3) sekitar pukul 22.47 WIB.
Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, kebakaran terjadi akibat korsleting listrik yang membakar baterai di ruang IGD.
Beruntung tak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut.
Diperkitakan kerugian yang disebabkan kebakaran ini mencapai Rp 30 juta.