Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Cuma Tempeleng, Pria Mengaku Polisi Juga Pamer Senpi dan Bawa Kabur SIM serta STNK Driver Ojol 

Diduga oknum anggota polisi yang menempeleng kepala driver ojek online (ojol) di Kedoya, Jakarta Barat sempat mengeluarkan benda mirip senjata api. 

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Tak Cuma Tempeleng, Pria Mengaku Polisi Juga Pamer Senpi dan Bawa Kabur SIM serta  STNK Driver Ojol 
Istimewa
Tangkapan layar video diduga oknum polisi menempeleng kepala ojek online (Ojol) viral di media sosial 

Sebelumnya sebuah video diduga oknum polisi memukul dan menempeleng kepala seorang pengemudi ojek online (Ojol) viral di media sosial.

Video itu dibagikan akun instagram @jktnewss dan disaksikan lebih dari 35 ribu views.

Dalam video, terlihat seorang Ojol pengantar paket dicegat oleh sosok pria bertubuh tegap yang menggunakan jaket cokelat dan masker berlambang kepolisian.

Percekcokan karena di jalan itu membuat pria berbadan tegap itu meminta SIM dan STNK si Ojol.

Kemudian, Ojol berikan SIM dan STNK kepada pria yang diduga polisi itu. Saat diberikan, sosok pria bercelana cokelat itu menempeleng kepala Ojol.

Terhitung dua kali pria tersebut menempeleng kepala Ojol.

Lalu membawa kabur STNK dan SIM Ojol tersebut.

Berita Rekomendasi

"Kamu ambil SIM dan STNK kamu di neraka, mengerti," ucap sosok yang diduga anggota kepolisian itu.

Baca juga: Truk Tangki Pengangkut Minyak Goreng Terguling di Duren Sawit, Sopir Berhasil Menyelamatkan Diri 

Para Ojol pun mengejar si sosok tersebut dan meminta kembali STNK dan SIM yang diserahkan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan mengatakan pihak kepolisian sudah menyelidiki kasus tersebut.

Polisi menelusuri pelat nomor Ojol. Sebab, pelat nomor pria yang mengaku anggota polisi itu tidak ada.

"Subbidpaminal Bidpropam Polda Metro Jaya telah melakukan penyelidikan dan klarifikasi terkait video viral tersebut," ujar Zulpan dikonfirmasi Rabu (6/4/2022).

Hasilnya kata Zulpan, korban bernama Pajar Nurdiansyah (37). Saat ditanya polisi, Pajar menyebut peristiwa terjadi pada Minggu (3/4/2022) pukul 16.00 WIB.

Saat itu, Pajar sedang mengantarkan paket dari daerah Grogol Jakarta Barat ke daerah Kebayoran Baru Jakarta Selatan.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas