Update Kasus Mutilasi Bekasi: Temuan Dokumen di Kontrakan Ecky, Keluarga Angela Duga Ada Motif Lain
Berikut fakta-fakta terbaru terkait kasus mutilasi di Bekasi, pihak keluarga menemukan dokumen.
Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
Keluarga Angela Duga Ada Motif Lain
Djodit mengaku, pada Desember 2022, pihaknya mendapatkan informasi bahwa apartemen milik Angela akan dijual.
"Kami juga dapet informasi dari teman kami agen properti, dimintain tolong oleh seseorang yang mau menjual apartemen Angela."
"Itu tanggal persis Ecky pergi dari rumah 23 Desember itu dan tidak kembali."
"Nah agen ini tapi tidak menjual, ada dokumen yang tidak lengkap," ujarnya, Kamis, seperti diberitakan TribunJakarta.com.
Baca juga: Jenazah Angela Dimakamkan di TPU Kampung Kandang Jaksel, Isak Tangis Keluarga Iringi Pemakaman
Menurut Djodit, Ecky diduga membunuh dan memutilasi Angela karena ingin mengusai hartanya.
"Kami bisa saja mengatakan ini pembunuhannya berencana, motifnya ingin menguasai harta Angela," kata dia.
Djodit pun meragukan motif Ecky membunuh Angela hanya karena masalah asmara.
"Ecky itu masih muda ganteng, lalu memacari adik saya yang umurnya 51 tahun, dan adik saya enggak cantik. Lalu mau dia apa?"
"Pas ditangkap Ecky lagi sama wanita usianya 25 tahun, punya Mazda CX5 pula."
"Kalau dikatakan motifnya asmara, siapa yang bisa membuktikan? Itu kan kata Ecky," jelas Djodit.
Alasan Angela Dimakamkan Satu Liang Lahat dengan Anak
Kakak Angela, Turyono, mengungkapkan alasan Angela Hindriati dimakamkan satu liang lahat dengan anaknya yang meninggal dunia terlebih dahulu pada 2018.
Ia menyebut, hal ini dilakukan karena ada kedekatan ibu dan anak.