Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kuasa Hukum Desak STIP Jakarta Ikut Bongkar Kasus Kematian Putu Satria Usai Dianiaya oleh Senior

Dalam kondisi saat ini semestinya STIP tak hanya memikirkan bagiamana berbenah pasca kejadian tapi juga ikut menyelesaikan persoalan tersebut

Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kuasa Hukum Desak STIP Jakarta Ikut Bongkar Kasus Kematian Putu Satria Usai Dianiaya oleh Senior
Kolase Istimewa dan TRIBUN BALI/Eka Mita Suputra
Ibunda Putu Satria, Ni Nengah Rusmini tak kuasa menahan tangis mengiringi kepulangan jenazah Putu Satria Ananta Rustika di Klungkung, Minggu (5/5/2024) pagi. 

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan korban merupakan siswa tingkat satu di sekolah tersebut.

"Jadi awalnya, kami Polres Metro Jakarta Utara menerima LP (laporan) meninggalnya seseorang berinisial P. pada waktu kondisi meninggal ini ada di RS Taruma Jaya. Yang bersangkutan adalah salah satu siswa tingkat 1 di STIP," kata Gidion kepada wartawan, Jumat (3/5/2024).

Setelah mendapat laporan, kata Gidion, pihaknya berkoodinasi dengan pihak sekolah dan benar ada seseorang yang tewas.

Gidion, pihak kepolisian masih mendalami penyebab kematian mahasiswa tersebut. Namun, dugaan sementara ada penganiayaan dari seniornya.

"Ada dugaan akibat kekerasan yang dilakukan oknum seniornya tingkat 2 dalam kegiatan tadi pagi. yang dilakukan oleh senior-senior nya terhadap anak atau korban," ucapnya.

Adapun dari penyelidikan sementara, aksi penganiayaan itu diduga terjadi di salah satu kamar mandi sekolah tersebut.

Sejauh ini sudah ada senior korban yang diamankan meski belum diketahui jumlahnya. Polisi menyebut hanya saja ada 10 saksi yang sudah diperiksa.
 

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas