Polda Metro Jaya Tidak Mentolerir Aksi Anarkis Terkait Pembubaran Diskusi Diaspora di Kemang
Pihak kepolisian pun melakukaninvestigasi secara internal terhadap para petugas polri yang bertugas mengamankan pada saat aksi unjuk rasa berlangsung
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Eko Sutriyanto
“Pada saat itu anggota kami masih terfokus di depan hotel melaksanakan kegiatan pengamanan aksi unras. tapi tiba-tiba sekitar 10-15 orang langsung masuk merangsek ke dalam gedung,” tukasnya.
Ketika itu sempat dilakukan upaya pencegahan oleh tenaga pengamanan hotel hingga terjadi aksi pemukulan kekerasan.
Namun karena petugas tidak seimbang, masa berhasil masuk ke dalam melakukan perusakan pencabutan baliho yang ada di dalam.
Baca juga: Refly Harun Minta Polisi Ungkap Siapa Mastermind Aksi Pembubaran Paksa Diskusi di Kemang
“Petugas kami yang ada di depan baru menuju ke gedung belakang sekitar jaraknya itu antara 100 meter dari depan ke belakang. Saat itu baru selesai kegiatan massa itu yang melakukan pencabutan dan perusakan dan pembubaran itu keluar, itu kronologi kejadiannya,” tutur DjatiZ
Dari hasil pendalaman, bukti-bukti, dan pemeriksaan terhadap saksi-saksi di lapangan, kemudian CCTV serta beberapa tayangan video yang sudah beredar di media sosial.
Sebanyak lima orang yang terindikasi sebagai pelaku telah diamankan.
Di antaranya pria inisial FEK, selaku koordinator lapangan, kedua GW selaku aksi pengerusakan yang ada di dalam.
Kemudian JJ pria uang masuk ke dalam membubarkan sampai melakukan pengerusakan mencabut baliho-baliho yang ada di dalam.Lalu keempat LW yang melakukan pengerusakan dan membubarkan acara yang ada di dalam dan terakhir MDM perannya hampir sama yaitu membubarkan dan melakukan pengerusakan yang ada di dalam gedung.
“Dari 5 para pelaku yang sudah kita amankan, kita akan lakukan pendalaman dan timasih bekerja untuk mencari para pelaku-pelaku lainnya,” jelas Wakapolda.