Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Garuda Pontianak Siapkan Rencana Darurat

Rencana ratusan pilot Garuda Indonesia untuk mogok terbang pada Kamis (28/7/2011) ini, tidak menyurutkan pelanggan Garuda

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Garuda Pontianak Siapkan Rencana Darurat
/TRIBUN MEDAN/HERYANTO
Pilot Garuda mengancam lakukan aksi industrial dengan menuntut gaji yag setara dengan ilot negara asing. TRIBUN MEDAN/HERYANTO 

General Maneger Angkasa Pura II Pontianak, Normal Sinaga, yang dihubungi terpisah, mengatakan, hingga Rabu malam belum ada konfirmasi ke pengelola bandara mengenai aksi mogok itu.

Namun demikian, jika hal itu terjadi, PT Angkasa Pura akan membantu memberi rasa aman dan nyaman kepada para penumpang Garuda yang berada di bandara.

"Kekecewaan pasti terjadi, tetap jangan sampai ada tindakan pengrusakan atau yang lainnya. Mungkin kita akan bekerjasama dengan manajeman Garuda di Pontianak untuk bisa dialihkan ke pesawat lainnya," ujar Normal Sinaga.

Informasi yang diperoleh Normal, penerbangan awal pada Kamis pagi dari Pontianak-Jakarta, pesawatnya sudah ada di Bandara Supadio. Pilotnya pun sudah ada dan menginap di Hotel Mercure.

Rata-rata jumlah penumpang Garuda rute Pontianak-Jakarta baik datang maupun pergi sekitar 750 penumpang per hari dengan frekuensi penerbangan sebanyak 5 flight dalam sehari.

Dari Pontianak ke Jakarta, Garuda ada lima jadwal penerbangan. Pertama, pukul 06.30, Pukul 08.10, Pukul 11.30, Pukul 14.30, dan pukul 16.30.

Tiket Normal
Rencana mogok itu juga tidak memengaruhi pemesanan tiket Garuda, sebagaimana dipantau Tribun di beberapa perusahaan biro perjalanan.

Berita Rekomendasi

Direktur Utama Monayungga Travel, Guntomo, mengatakan, pemesanan tiket Garuda tetap dibuka untuk Kamis ini. Kabar mengenai rencana mogok pilot Garuda tidak menjadi masalah.

"Sampai sekarang tidak ada pemberitahuan kalau Garuda tidak jalan. Saya cek dari Rabu sore, pemesanan seat untuk Garuda tetap dibuka. Kalau mau mogok, pasti manajemennya tutup pemesanan tiket. Ini tidak dilakukan, berarti aman-aman saja," katanya.

Staf ticketing Ateng Tour, Johan, menjelaskan, sampai Rabu sore, para calon penumpang masih melakukan pemesanan tiket Garuda.

"Juga tidak ada konfirmasi dari Garuda pusat, kalau tidak terbang. Jadi, penumpang yang sudah pesan tidak akan kita alihkan," katanya.

Pimpinan Lintas Jaya Travel, Taryati Sukma, memilih mengalihkan calon penumpang yang ingin memesan tiket Garuda jika yang bersangkutan tidak keberatan.

"Kami jauh-jauh hari sudah antisipasi. Jika ada yang mau pesan tiket Garuda untuk hari Kamis, ya kami jelaskan mengenai rencana para pilot itu, namun belum pasti," jelasnya.

District Manager Sriwijaya Pontianak, Hermawan, yang dihubungi terpisah, mengatakan, isu mogok kerja oleh pilot Garuda tidak memengaruhi peningkatan permintaan tiket Sriwijaya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas