Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Muhammadiyah Dukung Rekonsiliasi Warga Syiah Sampang

Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengapresiasi keinginan pemerintah melakukan rekonsiliasi warga Syiah di Sampang, Madura.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Muhammadiyah Dukung Rekonsiliasi Warga Syiah Sampang
Surya/Ahmad Zaimul Haq
Anak-anak pengungsi Syiah di Komplek Rumah Susun Puspa Agro Jemundo, Sidoarjo, Selasa (2/7/2013). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengapresiasi keinginan pemerintah melakukan rekonsiliasi warga Syiah di Sampang, Madura.

"Mutlak perlu didorong rekonsiliasi, ketika masyarakat ada konflik besar. Saya sangat menghargai untuk melakukan rekonsiliasi," kata Din di Jakarta, Sabtu (10/8/2013).

Din mengatakan permasalahan tersebut tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Ia yakin upaya yang dilakukan pemerintah belum terlambat.

"Harus didorong semua pihak, ulama di Jatim yang berhubungan dekat dengan orang-orang yang berkonflik," ujarnya.

Ia mengatakan persoalan Syiah memang telah berlangsung lama selama berabad-abad. Ia menilai relokasi bukanlah sebuah solusi.

"Saling bunuh-membunuh, jangan sampai terjadi fitnah kubro di zaman ini. Pemerintah relokasi bukan solusi, jangan ada preseden, kelompok masyarakat terusir dari kamp halaman sendiri dengan keterpaksaan, terjadi usir mengusir di negara kita ini. Islah harus dilakukan pihak lain,kelompok minoritas untuk bisa diterima saudara-saudaranya," ungkapnya.

Seperti diberitakan, pemerintah tengah mengupayakan rekonsiliasi di Sampang. Rektor IAIN Sunan Ampel Abd A'la ditunjuk sebagai ketua tim rekonsilasi. Akan diupayakan agar warga Syiah yang mengungsi bisa kembali ke kampung halamannya. Jika tidak bisa, maka akan direlokasi.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas