6 Perempuan Panjat Gedung KPK Pasang Spanduk Raksasa 'Saya Perempuan Antikorupsi'
Enam perempuan pemanjat (climber) beraksi dari atap gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)Selasa (21/4/2015).
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Gusti Sawabi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Enam perempuan pemanjat (climber) beraksi dari atap gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (21/4/2015).
Secara gagah berani, enam perempuan lintas generasi tersebut menggunakan tali, memasang spanduk raksasa berukuran 14 x 17 meter. Spanduk tersebut bertuliskan 'Saya Perempuan Anti Korupsi'.
Perempuan tersebut dibagi dalam dua tim. Empat perempuan pemanjat secara bersamaan turun ke bawah seraya menarik spanduk tersebut. Sedangkan dua perempuan lainnya bertugas di atas.
Aksi tersebut sedikit mengalami kendala saat pemanjat yang berada di tengah terlihat bermasalah dengan talinya sementara tiga perempuan lainnya sudah bersiap-siap turun. Dia kemudian ditarik lagi ke atas.
Setelah persiapan dan keselamatannya benar-benar siap, perempuan tersebut kemudian kembali ke posisi semula. Diiringi lagu 'Padamu Negeri' perempuan-perempuan tersebut turun dari gedung yang memiliki sembilan lantai itu.
Spanduk raksasa itu pun terpampang besar di sisi samping gedung KPK.
Para pemanjat tersebut antara lain Puspita (26 tahun) seorang guru SMP, Emi Zaenah (37 tahun) seorang pelatih panjat tebing, Yuanita Adilia Pratami (24 tahun) seorang mahasiswi jurnalistik, Winda Widiasari (24 tahun) dari Mapala UI, Zenit Julita Sari (22 tahun) dari Mapala UI, Ellyn (53 tahun) dari Kartini Petualang.