Teten Diharap Konsisten Mengawal Agenda Pemberantasan Korupsi
Erry Riyana Hardjapamekas, berharap banyak kepada mantan aktivis anti korupsi, Teten Masduki
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Erry Riyana Hardjapamekas, berharap banyak kepada mantan aktivis anti korupsi, Teten Masduki, yang kini menjabat sebagai Kepala Staf Presiden (KSP).
"Antara lain menjaga konsistensi agenda pemberantasan korupsi," kata Erry Riyana saat dihubungi TRIBUnews.com.
Dengan pengalamannya memimpin lembaga anti korupsi, Teten diharapkan bisa meningkatkan manajemen internal kepresidenan. Teten juga diharapkan bisa menjaga harmonisasi antara Sekretaris Kabinet (Seskab) dan Sekretaria Negara (Sesneg).
"Mengawal harmonisasi dan pemutakhiran berbagai regulasi, mendorong koordinasi kabinet yang efektif," ujarnya.
Dengan posisinya sebagai KSP, Erry Riyana mengaku yakin Teten Masduki kini bisa lebih efektif memberikan masukan kepada Presiden Joko Widodo, dibandingkan posisi sebelumnya di tim komunikasi
Saat ditanya apakah ia juga berharap Teten memberikan masukan soal calon pimpinan (Capim) KPK, menyebut hal itu tidak diperlukan. Pasalnya pemerintah sudah mempercayakan proses tersebut ke Panitia Seleksi (Pansel).
Teten adalah aktivis anti korupsi yang sempat mendirikan Indonesia Coruption Watch (ICW). Teten dikenal dekat dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), hal itu terlihat sejak Teten mendampingi kader PDIP, Rieke D8ah Pitaloka dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat.
Teten juga diketahui rajin mendampingi Joko Widodo selama kampanye Pemilihan Presiden 2014. Setelah Joko Widodo dilantik sebagai Presiden, Teten diajak masuk istana sebagai anggota tim komunikasi.