Mahasiswa Atmajaya Tewas karena Sakit Usai Ikut Kegiatan Menwa
Dia menjelaskan kegiatan itu diselenggarakan oleh Menwa, selaku unit kegiatan yang sah
Penulis: Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Daniel Vicli Pardamean Tambunan (18) seorang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Atmajaya angkatan 2015 meninggal dunia pada Senin (26/10/2015) dinihari.
Dia diduga meninggal dunia karena menderita sakit saat mengikuti kegiatan Pra Pendidikan Dasar Unit Kegiatan Mahasiswa Bela Negara (Menwa).
Kegiatan berlangsung pada Kamis sampai Minggu 22-25 Oktober 2015.
Daniel meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Jakarta, setelah dilakukan perawatan sejak hari Sabtu (24/10/2015), pukul 19.30 WIB.
Awalnya, Daniel sempat dibawa ke RS Siloam, untuk kemudian dirujuk ke RS Jakarta.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Rektorat Universitas Atmajaya, Makdin Sinaga, mengatakan kegiatan ini mengajarkan materi bela negara dan tata tertib kedisiplinan. Salah satu pemateri dari Koramil Setiabudi.
"Lokasi dipusatkan di kampus ini. Kegiatan ini pada intinya masa orientasi keanggotaan. Isi penjelasan mengenai bela negara," tutur Makdin kepada wartawan di Universitas Atma Jaya, Senin (26/10/2015).
Dia menjelaskan kegiatan itu diselenggarakan oleh Menwa, selaku unit kegiatan yang sah.
Pada periode 2015, sebanyak 17 peserta mengikuti kegiatan Pra Pendidikan Dasar.
Dia membantah terjadi perpeloncoan antara pembimbing dengan peserta. Daniel diduga meninggal dunia karena menderita sakit saat mengikuti kegiatan tersebut.
"Tidak ada perpeloncoan. Dia hanya ikut program bela negara. Anak menderita sakit lalu dibawa ke rumah sakit pada Sabtu 24 Oktober," tambahnya.
Pihak Universitas Atmajaya masih menunggu hasil visum dari Rumah Sakit Jakarta untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.