Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Diminta Batalkan Pembelian Helikopter AgustaWestland AW101

Kebijakan pemerintah membeli helikopter AgustaWestland AW101 menuai kritik.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Sanusi
zoom-in Jokowi Diminta Batalkan Pembelian Helikopter AgustaWestland AW101
KOMPAS.COM/AGUSTAWESTLAND.COM
Helikopter AgustaWestland AW101 yang akan dibeli TNI Angkatan Udara untuk pesawat kepresidenan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Kebijakan pemerintah membeli helikopter AgustaWestland AW101 menuai kritik. Banyak pihak yang menyayangkan bahwa helikopter kepresidenan tidak menggunakan produk dalam negeri yakni buatan PT Dirgantara Indonesia.

Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Rahmat Bardja menilai, pembelian helikopter kepresidenan selain dari segi harga terlalu mahal, juga belum dibutuhkan mengingat segi ancaman terhadap kepala negara di Indonesia tidak sebesar negara lain seperti Amerika Serikat (AS).

"Kita bukan seperti AS, ancaman kepala negara cukup besar. Presiden Jokowi tidak seperti Presiden Soekarno. Kalau Jokowi kan tidak pernah diserang, berbeda dengan Soekarno saat memimpin diserang enam kali oleh separatis," kata Bardja, Sabtu (28/11/2015).

Bardja menuturkan, seharusnya PT DI mengambil peran sebagai pembuat helikopter sang presiden sebagai perwujudan Nawacita. Maka itu, ia meminta, Presiden Jokowi tegas membatalkan pembelian helikopter tersebut.

"Untuk Jokowi sebenarnya cukup menggunakan helikopter Super Puma, tinggal spesifikasi teknologinya ditambah. PT DI bisa membuat Super Puma apalagi sudah mengantongi sertifikat pembuatan dari AS," tandasnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas